Eksklusif, Dokter Mery Anastasia: Suasana Malam Itu Gelap

Kamis, 3 Februari 2022 21:55 WIB

Sidang perdana terdakwa dr Mery Anastasia binti Budianto di Pengadilan Negeri Tangerang digelar virtual. Mery diancam hukuman mati atas perbuatan membakar bengkel yang menewaskan keluarga kekasihnya. Selasa 4 Januari 2022.FOTO AYU CIPTA I TEMPO

Jadi masalah serius apa yang membuat Leonardi dan Anda bersitegang?

Saya tidak tahu dia tidak menceritakan. Dalam perjalanan ke Tangerang itu, tiba-tiba secara mendadak Leon menghentikan kendaraan di tengah jalan tol. Saya terkejut, dia menepikan mobil, membuka pintu lalu turun menyeberang badan jalan tol. (Saat menceritakan ini, Mery tampak meneteskan air mata).

Saya panik tak bisa berkata apa-apa. Sampai kemudian saya sedikit lega saat dia kembali menyeberang dan menaiki mobil. Dari balik kemudi, dia hanya bilang buka Waze (aplikasi navigasi) ke Sungai Cisadane.

Saya hanya mengiyakan. Tapi saya tidak turuti permintaan dia. Saya alihkan ke arah hotel. Dalam pikiran, saya dinas malam harus istirahat cukup. Apalagi saat itu kami belum makan siang.

Sebelumnya pada pukul 14.00 siang, saya menelpon ibu Leon. Niat saya adalah menceritakan keadaan dia dan hendak minta bantuan karena dia terlihat stres.

Pikiran saya kalut, saya baru menyadari saat Ii (tante) sebutan dr.Mery ke ibu Leonardi dalam percakapan telpon terdengar suara bernada tinggi. Rupanya saya tidak menyebut Ii melainkan kata 'kamu' saat saya mengatakan,'harusnya kamu dan Leon yang ke rumah nemui orangtua saya, bukan saya yang ke bengkel karena saya perempuan. Saya malu dalam keadaan begini'. Saya tidak tahu komunikasi seperti apa untuk menyampaikan agar keluarga Leon datang menemui keluarga untuk membicarakan pernikahan.

Sampai pada pukul 17.00 Leonardi berpamitan pulang ke rumah.

Apakah setelah pukul 17.00 sore itu, Leonardi kembali menemui Anda di Hotel?

Saya nenunggu dia tak kembali, saya resah karena waktu mendekati jam masuk kerja. Saya memutuskan keluar hotel pukul 20.00 menuju ke rumah sakit. Saat saya tiba di pintu keluar parkir hotel, Leon tiba-tiba datang. Dia langsung naik mobil pada sisi kiri, saya yang menyetir.

Di dalam mobil, Leon mendadak menanyakan apakah akan menerima jika dia harus keluar rumah hanya membawa buku tabungan saja. Saya bilang ya tidak apa-apa, nanti kita mulai merintis usaha bersama lagi.

Sampai parkir rumah sakit. Saya menuju IGD, dan Leon menunggu dalam mobil di tempat parkir.

Saya kembali dikejutkan dengan sikap Leon. Malam itu, emosi Leon memuncak. Dari tempat parkir dia berjalan ke depan IGD, lalu melepaskan tas selempang dan membantingnya ke lantai.

Saya syok, tapi karena saya sedang bertugas saya cuek dan masuk ke ruangan. Saya tinggalkan dia. Tapi perasaan saya berkecamuk tak karuan. Khawatir, saya keluar ruangan tapi tak mendapati Leon, hanya tasnya yang masih tergeletak di lantai.

Berita terkait

Pemkab Tangerang Turut Meriahkan Pawai Mobil Hias di HUT Ke-44 Dekranas

2 hari lalu

Pemkab Tangerang Turut Meriahkan Pawai Mobil Hias di HUT Ke-44 Dekranas

Suasana meriah terpancar dari parade mobil hias kriya dan budaya yang diikuti oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang dalam rangka memeriahkan perayaan HUT ke-44 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas)

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

2 hari lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya

Viral Petugas Jatuh dari Pintu Pesawat TransNusa di Bandara Soekarno-Hatta

2 hari lalu

Viral Petugas Jatuh dari Pintu Pesawat TransNusa di Bandara Soekarno-Hatta

Seorang petugas terjatuh dari pintu pesawat Transnusa di Bandara Soekarno-Hatta saat persiapan terbang menuju Bali.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

4 hari lalu

Kasus Pembunuhan Penjaga Toko Baju, Kejari Kabupaten Tangerang Terima Pelimpahan Tersangka

Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang akan menjerat tersangka pembunuhan itu dengan pasal penganiayaan dengan mengakibatkan kematian.

Baca Selengkapnya

Jeritan Warga Pantura Tangerang Kena Pembebasan Lahan PSN PIK 2, Sebut Belum Dibayar sudah Diuruk

8 hari lalu

Jeritan Warga Pantura Tangerang Kena Pembebasan Lahan PSN PIK 2, Sebut Belum Dibayar sudah Diuruk

Pengembangan Proyek Strategis Nasional (PSN) Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2) dituding mematikan mata pencaharian petani padi dan tambak.

Baca Selengkapnya

Mencuri Emas Senilai Rp 100 Juta di Tangerang, Asem Babak Belur Diamuk Massa

11 hari lalu

Mencuri Emas Senilai Rp 100 Juta di Tangerang, Asem Babak Belur Diamuk Massa

Asem, 30 tahun, menjadi bulan bulanan warga yang emosi karena ulahnya mencuri di toko emas di Tangerang.

Baca Selengkapnya

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

18 hari lalu

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

Untuk membongkar kasus judi online di di Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini, tim patroli siber Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan 20 hari.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

19 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

Para pemain judi online itu harus membayar deposit Rp 25 ribu untuk satu kali masuk ke website cuaca77.

Baca Selengkapnya

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

23 hari lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

23 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya