Tambang Ilegal Lewati Jalan di Desa Lumbung Padi Kalimantan Timur Sejak 2019, Sebabkan Warga Kesulitan Air Bersih

Sabtu, 18 Mei 2024 12:17 WIB

Kondisi pelabuhan ilegal, yang menjadi akses lokasi tambang ilegal di Desa Sumbesari, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartenegara, Kalimantan Timur. Akvitas tambang ilegal ini sudah terjadi sejak 2019 dan menyebabkan warga kesulitan mendapat air bersih karena air menjadi kuning serta bercampur lumpur. TEMPO/JATAM Kalimantan Timur.

TEMPO.CO, Jakarta - Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kalimantan Timur mencatat sebanyak 168 titik aktivitas tambang ilegal tersebar di empat kabupaten dan kota di Kalimantan Timur sejak 2018 hingga 2024. "Seperti tak ada efek jera dan rasa takut akan hukum yang ada, para penambang ilegal ini terus melancarkan aksinya menggali dan mengangkut hasil batu bara melewati jalan umum milik warga," kataKoordiantr Jatam Kaltim Merah Johansyah, melalui keterangan tertulisnya, Sabtu, 18 Mei 2024.

Johan menyampaikan salah satu desa yang terdampak aktivitas tambang ilegal yakni Desa Sumbersari, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Daerah ini merupakan kawasan pertanian komoditas padi dan desa wisata. Hal ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Kutai Kertanegara tahun 2013 soal penetapan lokasi desa wisata dan tahun 2022 tentang penetapan kawasan pertanian komoditas padi di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Seorang warga Desa Sumbersari, Legimin (53 tahun), menyampaikan aktivitas tambang ilegal mulai melewati jalan desa sejak 2019. "Jadi 2011 itu tambang legal, lalu Izin Usaha Pertambangan atau IUP-nya habis 2019, masuklah yang ilegal," kata Legimin, saat dihubungi melalui sambungan telepon pada Kamis malam, 16 Mei 2024.

Legimin menjelaskan penambang legal pada 2011 atas nama PT Borneo Mitra Sejahtera (BMS). Menurut dia, PT BMS karena tidak bisa memperpanjang IUP, maka dijual ke perusahaan lain. "Dulu BMS itu karena dulu enggak bisa nambang lagi, nah dijual lagi di PT lain lagi," jelasnya.

Hingga saat ini, pria 53 tahun itu tidak mengetahui siapa pihak atau perusahaan yang mengambil alih PT BMS. Karena semenjak 2019, lokasi tambang menjadi bertaburan bendera, dan tidak ada lambang perusahaan. "Satu lokasi itu ada dua bendara," ucap Legimin. Aktivitas penambang ilegal beroperasi setiap dinihari melewati jalan Desa Sumbersari. Teranyar, pada dua bulan lalu, mereka menggunakan mobil pick up. Agar aktivitas berjalan lancar, penambang ilegal ini juga dikawal oleh preman untuk mengancam warga.

Advertising
Advertising

Karenanya, dari aktivitas tambang ilegal, warga yang notabene bekerja sebagai petani padi dan sayur, menanggung berbagai kerugian. Kerugian itu di antaranya ketahanan pangan yang sulit didapat. Sebab, air di desa mereka menjadi keruh dan bercampur dengan lumpur. "Ikan-ikan jadi pada mati juga," ucap Legimin, yang bekerja sebagai petani.

Sebagai tindak lanjut atas kerugian warga, Jatam Kaltim sudah melaporkan lokasi tambang ilegal ke Bareskrim Polri sejak April dan Mei 2023. Mereka juga melapor ke Polda Kalimantan Timur sejak awal 2024. Selain melaporkan ke pihak kepolisian, Jatam Kaltim juga telah melakukan audiensi kepada Pejabat Gubernur Kalimantan Timur. "Namun hingga kini tidak mendapat respons apa-apa," jelas Johan.

Pilihan Editor: Tertarik Pengelolaan Air di Proyek IKN, Pemerintah Belanda Kumpulkan LSM-LSM

Berita terkait

KPK Ungkap Hubungan Pengusaha Said Amin dan Eks Bupati Rita Widyasari

7 jam lalu

KPK Ungkap Hubungan Pengusaha Said Amin dan Eks Bupati Rita Widyasari

KPK memeriksa pengusaha batu bara Said Amin dalam kasus eks Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Pengusaha Said Amin dalam Kasus Rita Widyasari

1 hari lalu

KPK Periksa Pengusaha Said Amin dalam Kasus Rita Widyasari

KPK memeriksa pengusaha asal Kalimantan, Said Amin, berkaitan dengan kasus mantan Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari.

Baca Selengkapnya

PLTU Batu Bara di Penghiliran Nikel Menuai Kritik

2 hari lalu

PLTU Batu Bara di Penghiliran Nikel Menuai Kritik

Penghiliran nikel menuai kritik karena masih menggunakan PLTU batu bara.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Bakal Dorong Hilirisasi Rumput Laut, Bappenas Klaim Ada Investor Tertarik

3 hari lalu

Pemerintah Bakal Dorong Hilirisasi Rumput Laut, Bappenas Klaim Ada Investor Tertarik

Deputi Ekonomi Kementerian PPN/Bappenas Amalia A. Widyasanti mengatakan hilirisasi rumput laut bakal menjadi salah satu fokus pemerintah pada 2025.

Baca Selengkapnya

PBNU Mantab Kelola IUP dari Jokowi, Pertanyakan Pihak yang 'Menajiskan' Batu Bara

3 hari lalu

PBNU Mantab Kelola IUP dari Jokowi, Pertanyakan Pihak yang 'Menajiskan' Batu Bara

Menajiskan batu bara itu tidak sesuai dengan pandangan Islam, karena ini anugerah Allah, ujar Ketua PBNU, Ulil Abshar Abdalla.

Baca Selengkapnya

Ngobrol Tempo, Kementerian ESDM: Cadangan Komoditas Mineral masih Besar

3 hari lalu

Ngobrol Tempo, Kementerian ESDM: Cadangan Komoditas Mineral masih Besar

Kementerian ESDM menyebut kekayaan cadangan komoditas mineral dan batu bara masih besar.

Baca Selengkapnya

Polda Aceh Tahan Pengelola Tambang Ilegal Plus Satu Unit Eskavator di Pidie

4 hari lalu

Polda Aceh Tahan Pengelola Tambang Ilegal Plus Satu Unit Eskavator di Pidie

Tim Unit IV Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Aceh amankan satu unit eskavator dan pengelola tambang ilegal di Pidie, Aceh.

Baca Selengkapnya

Promosikan IKN ke Investor Jepang, Bambang Brodjonegoro: PDB per Kapita Kalimantan Timur Tertinggi Kedua di Indonesia

4 hari lalu

Promosikan IKN ke Investor Jepang, Bambang Brodjonegoro: PDB per Kapita Kalimantan Timur Tertinggi Kedua di Indonesia

Bambang Brodjonegoro mengatakan telah ada investasi dan pembangunan dari BUMN yang akan mendukung partisipasi sektor privat di IKN.

Baca Selengkapnya

Bali Dorong Desain Bangunan Impas Energi di Seluruh Wilayahnya

4 hari lalu

Bali Dorong Desain Bangunan Impas Energi di Seluruh Wilayahnya

Untuk lebih meningkatkan kesadaran dan penerapan bangunan impas energi di Bali, sebuah pameran telah digelar dan katalog diluncurkan.

Baca Selengkapnya

Jelang PSU di Kaltim, KPU Pastikan Kondisi Kotak Suara di 147 TPS Aman dan Tersegel

5 hari lalu

Jelang PSU di Kaltim, KPU Pastikan Kondisi Kotak Suara di 147 TPS Aman dan Tersegel

PSU di Daerah Pemilihan Kalimantan Timur sesuai dengan putusan Mahkamah Konstitusi dalam sengketa Pileg 2024.

Baca Selengkapnya