Lolos Tes Tulis Capim KPK, Wakapolda Kalteng Brigjen Rakhmad Setyadi Lama Berkarier di SDM dan Divkum Polri

Selasa, 13 Agustus 2024 10:30 WIB

Brigjen Pol Rakhmad Setyadi. Istimeewa

TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Capim KPK) telah mengumumkan 40 nama yang lulus seleksi tes tulis dari 230 peserta. Salah satu nama yang berhasil lolos adalah Brigadir Jenderal Rakhmad Setyadi. Rakhmad kini menjabat Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Wakapolda Kalteng).

Pengumuman tersebut disampaikan melalui surat nomor 37/PANSEL-KPK/07/2024, yang diterbitkan oleh Pansel KPK pada Rabu, 24 Juli 2024. "Pelamar seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi Masa Jabatan Tahun 2024-2029, yang namanya tercantum pada lampiran I pengumuman ini dinyatakan lulus seleksi administrasi," kata Ketua Pansel KPK, Muhammad Yusuf Ateh.

Profil Brigjen Rakhmad Setyadi

Lahir pada 13 Oktober 1972, Rakhmad Setyadi adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 26 Juli 2024 menjabat sebagai Wakil Kapolda Kalteng. Dia memiliki latar belakang reserse dan merupakan lulusan Akpol 1994, satu letting dengan Ferdy Sambo atau tiga letting di bawah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Ia juga berpengalaman di bidang Sumber Daya Manusia. Setyadi pernah menjabat Karo SDM Polda Kepri saat berpangkat Komisaris Besar atau Kombes pada 2016. Setahun kemudian, dia menempati posisi Kabagbinjas Rowatpers SSDM Polri. Kariernya terus berkembang di bidang SDM, dia juga pernah menjabat Analis Kebijakan Madya Bidang Binkar SSDM Polri.

Advertising
Advertising

Pada 2020, Setyadi ditarik sebagai Staf Khusus Menpan-RB bidang Penanganan Antikorupsi. Saat itu, pangkat Kombes Rakhmad Setyadi otomatis naik menjadi bintang satu dengan jabatan Staf Khusus Bidang Penanganan Antikorupsi. Setelah itu, ia menduduki posisi Analis Kebijakan Utama Bidang Pidter Bareskrim Polri.

Pada 2023, Setyadi didapuk menjadi Kepala Biro Kerjasama Penyuluhan Hukum (Karokerma Luhkum) Divisi Hukum (Divkum) Polri. Dia memimpin tim Divisi Hukum (Divkum) Polri dalam memberikan penyuluhan hukum tentang Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP) dan Hak Asasi Manusia (HAM) kepada personel Polda Sulteng pada 21 Mei 2024.

Rakhmad Setyadi telah berperan dalam penanganan kasus korupsi sebagai Staf Khusus Menteri PAN-RB bidang Penanganan Anti Korupsi. Saat menjabat posisi tersebut, dia bertugas dalam penanganan dan pengawasan korupsi. Perannya dalam menerima laporan dan melakukan analisis seputar tindak pidana korupsi merupakan berkontribusinya dalam upaya meningkatkan efektivitas penanganan korupsi di Indonesia

Pilihan Editor: Dugaan Pungutan 40 Persen Honor Hakim Agung, Begini Penjelasan MA

Berita terkait

Usai Kaesang Klarifikasi soal Jet Pribadi ke KPK, Kapan Bobby Nasution Menyusul?

6 jam lalu

Usai Kaesang Klarifikasi soal Jet Pribadi ke KPK, Kapan Bobby Nasution Menyusul?

Anak dan mantu Presiden Jokowi, Kaesang dan Bobby Nasution, ketahuan menaiki private jet. Diduga ada unsur gratifikasi

Baca Selengkapnya

Apakah "Nebeng" Bisa Loloskan Kaesang Dari Dugaan Gratifikasi Penggunaan Private Jet?

6 jam lalu

Apakah "Nebeng" Bisa Loloskan Kaesang Dari Dugaan Gratifikasi Penggunaan Private Jet?

"Jadinya numpang teman, kalau bahasa bekennya nebeng" kata Kaesang pada Media, Senin, 17 September 2024, terkait perjalanannya dengan pesawat jet.

Baca Selengkapnya

Penyidik KPK Limpahkan Kasus Dugaan Suap Mantan Ketua DPD Gerindra Maluku Utara ke JPU

7 jam lalu

Penyidik KPK Limpahkan Kasus Dugaan Suap Mantan Ketua DPD Gerindra Maluku Utara ke JPU

KPK menyatakan telah melimpahkan kasus Muhaimin Syarif (MS) alias Ucu ke Jaksa Penuntut Umum. Ia menjadi tersangka atas suap terhadap Mantan Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba (AGK).

Baca Selengkapnya

Dituntut 15 Tahun Penjara, Gazalba Saleh Sebut Penyidik KPK Lakukan Rekayasa Penyidikan

7 jam lalu

Dituntut 15 Tahun Penjara, Gazalba Saleh Sebut Penyidik KPK Lakukan Rekayasa Penyidikan

Hakim Agung nonaktif Gazalba Saleh menyebut proses penyidikan yang dilakukan penyidik (KPK) dalam perkara dugaan gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) tidak lazim. Sebab, kata dia, sangkaan gratifikasi dari Ahmad Riyadh muncul saat masa penahanannya akan berakhir.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Kaesang Naik Jet Pribadi Nebeng Y, Siapa Dia?

8 jam lalu

KPK Sebut Kaesang Naik Jet Pribadi Nebeng Y, Siapa Dia?

Kepada KPK, Kaesang mengaku bisa ke Amerika Serikati naik private jet karena nebeng temannya yang ia sebut berinisial Y.

Baca Selengkapnya

KPK Minta Tes Wawancara Capim dan Dewas Dilakukan Terbuka

8 jam lalu

KPK Minta Tes Wawancara Capim dan Dewas Dilakukan Terbuka

Komisi Pemberantasan Korupsi menanggapi soal tes wawancara seleksi calon pimpinan dan dewan pengawas KPK yang dilakukan secara tertutup.

Baca Selengkapnya

Gazalba Saleh Merasa Terzalimi Atas Tuntutan 15 Tahun Penjara: Palu Godam Penyidik Terhadap Saya

8 jam lalu

Gazalba Saleh Merasa Terzalimi Atas Tuntutan 15 Tahun Penjara: Palu Godam Penyidik Terhadap Saya

Hakim Agung nonaktif Gazalba Saleh mengklaim munculnya perkara dugaan korupsi berupa gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjeratnya disebabkan keraguan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Selengkapnya

Kaesang Pulang dari KPK, Naik BMW Pelat 'KSG' Rp 601 Juta dengan Pajak Rp12,3 Juta

9 jam lalu

Kaesang Pulang dari KPK, Naik BMW Pelat 'KSG' Rp 601 Juta dengan Pajak Rp12,3 Juta

Mengintip harga, spesifikasi, dan tarif PKB mobil BMW 320i CKD AT yang ditumpangi Kaesang sepulang dari KPK.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Estimasi Biaya Kaesang dan Istri Naik Private Jet Habiskan Rp 90 Juta per Orang

9 jam lalu

KPK Sebut Estimasi Biaya Kaesang dan Istri Naik Private Jet Habiskan Rp 90 Juta per Orang

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan mengatakan bahwa diperkirakan biaya yang dihabiskan Kaesang bersama sang istri dan 2 orang lainnya masing-masing 90 juta, disesuaikan dengan biaya pesawat business class.

Baca Selengkapnya

Pernyataan Lengkap Kaesang Soal Jet Pribadi yang Ditumpanginya ke AS

10 jam lalu

Pernyataan Lengkap Kaesang Soal Jet Pribadi yang Ditumpanginya ke AS

Mengaku menumpang teman, ini pernyataan lengkap Kaesang soal jet pribadi yang ditumpanginya ke AS.

Baca Selengkapnya