Dana Patungan Rp 400 Juta Hidupkan Air Mancur di Monas  

Reporter

Kamis, 27 Juli 2017 12:38 WIB

Petugas dari dinas kebakaran sedang mengecek pompa penyedot air di kolam taman Monas. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kantor Pengelola Kawasan Monas Sabdo Kristianto membenarkan pernyataan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bahwa perbaikan air mancur di Monas merupakan hasil gotong royong atau patungan. Air mancur yang sempat rusak itu rencananya akan kembali diresmikan pada 12 Agustus mendatang.

Djarot sebelumnya mengatakan perbaikan air mancur bergoyang tidak menggunakan anggaran daerah. Adapun perbaikan air mancur merupakan hasil gotong royong dari mantan gubernur terdahulu, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Kepala Kantor Pengelola Kawasan Monas Sabdo Kristianto, musisi Addie MS, dan ayah penyanyi Vidi Aldiano, Harry Aprianto Kissowo atau yang akrab disapa Harry Kiss. Jika ditotal biayanya mencapai Rp 400 juta.

Baca: Ahok Ikut Patungan Hidupkan Air Mancur Bergoyang Monas

"Patungan bukan dalam bentuk uang (saja) tapi lebih kepada apa yang dibutuhkan untuk perbaikan. Ini gotong royong dari kami mulai ide gagasan kemudian semua termasuk musik dan sound system," ujar Sabdo kepada Tempo, Kamis, 27 Juli 2017.

Menurut Sabdo, keinginan untuk memperbaiki air mancur di Monas itu muncul secara spontan sejak ia dilantik menjadi Kepala Kantor Kawasan Monas pada 2016u. Sabdo menyayangkan jika kondisi Monas yang kian membaik dari segi keamanan dan keindahan, namun air mancurnya tidak berfungsi. Sejak lima bulan lalu akhirnya Sabdo beserta anak buahnya pelan-pelan membenahi air mancur bergoyang itu.

Baca: Djarot Ingin Hidupkan Lagi Air Mancur Bergoyang di Monas

"Saya melihat, memperbaiki, menguras, dan mengecek semua ternyata memang diperlukan kepiawaian dalam mengelola itu," ujar Sabdo.

Saat dalam perbaikan, Sabdo beberapa kali menyampaikan kebutuhannya pada Gubernur DKI Jakarta, yang saat itu masih dijabat oleh Ahok. Sabdo menyampaikan beberapa alat yang harus dibeli dan diperbaik, seperti kabe, dan panel listrik. Lalu, Ahok mengirimkan kebutuhan tersebut lewat anak buahnya.

Baca: Ke Monas, Djarot Nostalgia Saat Masih Jadi Wali Kota Blitar

Setelah proses berjalan, Sabdo berkoordinasi dengan Djarot, gubernur pengganti Ahok, untuk segera meresmikan air mancur bergoyang itu. Kemudian, Djarot memberikan sedikit bantuan. Namun, Sabdo menilai masih ada yang kurang dalam pengoperasian air mancur itu, yaitu alunan musik yang tepat.

"Air mancur tanpa musik bagai nasi tanpa garam dan lauk. Akhirnya saya kontak Addie MS dan lalu dia ajak ke Monas untuk lihat langsung," ujar Sabdo. Setelah pertemuan itu, Addie MS sepakat menyumbangkan lagu nasional dan daerah aransemen karyanya.


Tak sampai di situ, ternyata air mancur itu belum maksimal tanpa ada pengeras suara. Tampan pikir panjang, Sabdo menghubungi Harry Kiss untuk meminta bantuan pengeras suara ciptaannya, Speaker Indonesia V8 Sound.

"Sampai tadi pagi saya masih komunikasi sama dia. Harry Kiss sumbang sound system. Jadi itu yang dibilang secara gotong royong, begitu lho," ujar Sabdo.

Menurut Sabdo, keinginan memperbaiki air mancur secara spontan, karena bila meminta anggaran atau pun bantuan lewat mekanisme corporate social responsibility (CSR) harus melalui proses yang panjang.


Baca juga: Djarot Ingin Hidupkan Lagi Air Mancur Bergoyang di Monas


Selain itu, kata Sabdo, dirinya sudah menghubungi tiga ahli air mancur, namun harga yang ditawarkan terlalu fantastis. "Anggarannya kurang lebih segitu (Rp 400 juta) lah. Sekarang kalau uang sekian miliar, masyarakat kita masih butuh yang lebih penting dari air mancur," ujar Sabdo.

LARISSA HUDA

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

33 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

46 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

52 hari lalu

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

6 Maret 2024

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

15 Januari 2024

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

Tiga berita Top 3 Metro tentang laporan awal dana kampanye di DKI Jakarta hingga sejumlah kasus tagihan pelanggan PLN.

Baca Selengkapnya

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

14 Januari 2024

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

Anggota DPD dari DKI Jakarta, Sylviana Murni dan istri dari mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Djarot jadi pemilik dana kampanye terbesar.

Baca Selengkapnya

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

5 November 2023

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

Ihwal tudingan Prabowo-Gibran adalah pasangan Neo-Orba, Habiburokhman Gerindra mengatakan memiliki sikap politik untuk menolak kampanye negatif.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

4 November 2023

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

Puan Maharani menyinggung tentang kawan lama yang menjadi lawan baru. Gibran Rakabuming Raka?

Baca Selengkapnya

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

2 November 2023

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

Hasto Kristiyanto, Masinton Pasaribu, Adian Napitulu, Djarot Saiful Hidayat mengomentari manuver Jokowi dan Gibran. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya