Bulan Tertib Trotoar Diperpanjang Hingga September 2017  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 30 Agustus 2017 18:31 WIB

Petugas Dishub DKI Jakarta dibantu polisi mengangkut motor yang parkir liar di kawasan Tanah Abang, Jakarta, 1 Agustus 2017. Sejumlah kendaraan bermotor yang parkir di trotoar diamankan oleh petugas. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Bulan tertib trotoar, yang seharusnya berakhir besok, akan diperpanjang hingga 30 September 2017. Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan penertiban trotoar akan terus dilaksanakan hingga warga Ibu Kota sadar betul dengan ketertiban.

"Karena masih banyak yang belum sadar," ujarnya di Balai Kota Jakarta, Rabu, 30 Agustus 2017.

Menurut Djarot, masih banyak masyarakat belum menyadari pelanggaran yang sudah biasa dilakukan. Misalnya, kata Djarot, masih ada masyarakat yang parkir motor di trotoar, tapi belum menyadari kesalahannya. Dia menuturkan hal tersebut sama saja tidak menghormati pejalan kaki.

Baca juga: Djarot Akan Bangun Trotoar Lebar dari Ratu Plaza Hingga Monas

Menurut Djarot, setelah dievaluasi, semakin banyak hal yang harus dipertimbangkan sehingga bulan tertib trotoar (BTT) harus diperpanjang. Selain masih banyak kendaraan yang parkir sembarangan, perpanjangan bulan tertib trotoar sekaligus antisipasi menjelang Hari Raya Idul Adha. Menurut dia, masih ada penjual kambing yang membandel dengan berjualan di trotoar.

"Trotoar itu untuk pejalan kaki, bukan jualan kambing. Kalau enggak punya tempat, jangan jualan atau gabung dengan yang lain. Karena itu, bulan tertib trotoar kami perpanjang sampai mereka sadar betul harus tertib," ucapnya.

Baca juga: Koalisi Pejalan Kaki: Isu Trotoar Jangan Seperti Gorengan

Selain itu, Djarot berujar perpanjangan dilakukan karena beriringan dengan rencana pemerintah yang terus memperlebar trotoar. "Paling tidak, waktu itu kami berpikir lima tahun ke depan ada 1.300 kilometer (trotoar) yang akan dibangun, tapi sekarang kami fokuskan kepada jalan-jalan protokol dan arteri," tuturnya.

Menurut dia, bulan tertib trotoar akan terus berlangsung sampai masyarakat menyadari fungsi trotoar. "Nanti kami lihat lagi. Kalau sampai September mereka sudah sadar bahwa fungsi trotoar memang digunakan untuk pejalan kaki, ya, kami akan cabut," katanya.

LARISSA HUDA

Berita terkait

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

45 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

51 hari lalu

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.

Baca Selengkapnya

Alasan Projo Pasang Baliho Prabowo-Gibran di Trotoar Menteng yang Halangi Akses Pejalan Kaki

17 Januari 2024

Alasan Projo Pasang Baliho Prabowo-Gibran di Trotoar Menteng yang Halangi Akses Pejalan Kaki

Relawan Pro Jokowi atau Projo memasang baliho Prabowo-Gibran di trotoar Menteng. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Menteng, Bawaslu Jakpus: Dipasang Projo

17 Januari 2024

Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Menteng, Bawaslu Jakpus: Dipasang Projo

Bawaslu Jakarta Pusat mendapati bahwa pihak yang memasang baliho Prabowo-Gibran di trotoar kawasan Menteng adalah DPP Pro Jokowi atau Projo.

Baca Selengkapnya

Koalisi Pejalan Kaki: Satpol PP DKI Punya Wewenang Copot Baliho Kampanye yang Tutup Trotoar

16 Januari 2024

Koalisi Pejalan Kaki: Satpol PP DKI Punya Wewenang Copot Baliho Kampanye yang Tutup Trotoar

Koalisi Pejalan Kaki menyatakan Satpol PP DKI harus tegas menindak dan mencopot baliho spanduk kampanye yang tutup trotoar.

Baca Selengkapnya

Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Jakarta, Koalisi Pejalan Kaki: Merampas Hak Tunanetra dan Disabilitas

15 Januari 2024

Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Jakarta, Koalisi Pejalan Kaki: Merampas Hak Tunanetra dan Disabilitas

Koalisi Pejalan Kaki menilai pemasangan baliho kampanye sudah parah dan mengancam nyawa pejalan kaki. Baliho Prabowo-Gibran tutupi trotoar.

Baca Selengkapnya

Viral Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Menteng, Bawaslu DKI Bakal Tinjau Lokasi

15 Januari 2024

Viral Baliho Prabowo-Gibran Tutup Trotoar di Menteng, Bawaslu DKI Bakal Tinjau Lokasi

Baliho capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Gibran di Menteng viral di media sosial karena tutup trotoar dan menghalangi pejalan kaki.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

15 Januari 2024

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

Tiga berita Top 3 Metro tentang laporan awal dana kampanye di DKI Jakarta hingga sejumlah kasus tagihan pelanggan PLN.

Baca Selengkapnya

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

14 Januari 2024

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

Anggota DPD dari DKI Jakarta, Sylviana Murni dan istri dari mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Djarot jadi pemilik dana kampanye terbesar.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Larang Peserta Pemilu Pasang Alat Peraga Kampanye di Pohon dan Trotoar, Bakal Ditertibkan

11 Januari 2024

KPU DKI Larang Peserta Pemilu Pasang Alat Peraga Kampanye di Pohon dan Trotoar, Bakal Ditertibkan

KPU DKI menyatakan alat peraga kampanye Pemilu 2024 dilarang dipasang di trotoar, tiang listrik, hingga pohon, hingga tempat ibadah dan taman.

Baca Selengkapnya