TEMPO.CO, Bekasi - Arus kendaraan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, terutama yang mengarah ke timur, mengalami kepadatan pada libur Hari Raya Paskah, Jumat, 30 Maret 2018. Untuk mengatasi kepadatan itu polisi mulai menerapkan rekayasa lalu linta dengan menerapkan sistem melawan arus (contra flow) sepanjang 15 kilometer.
Juru bicara PT. Jasa Marga Tbk. Dwimawan Heru mengatakan contra flow diberlakukan sejak pukul 08.35 dari kilometer 33+600 sampai kilometer 44+800 mengarah ke Cikampek. Pada pukul 09.05 contraflow diperpanjang mulai dari kilometer 29 atau di gerbang tol Cikarang Utama.
"Saat ini kondisi lalu lintas mengarah ke Cikampek padat merayap,” katanya. “Sedangkan arah sebaliknya terpantau ramai lancar."
Menurut Dwimawan, petugas saat ini masih memantau situasi. Jika kepadatan terus meningkat, kata dia, contraflow kemungkinan dilanjutkan dengan jarak menyesuaikan kondisi di lapangan. Kebijakan ini sepenuhnya menjadi diskresi kepolisian. PT Jasa Marga akan mendukung kebijkan dengan menempatkan petugas dan rambu-rambu.
Pada libur Hari Raya Paskah ini titik kepadatan arus mudik berada di SS Cikunir, Rest Area (Km 19 A, Km 33 A, Km 39 A, Km 57 A), Km 21 A , Km 37 A, dan GT Cikarang Utama. Sementara kepadatan saat arus balik diprediksi di pertemuan arus lalu lintas dari Cipali dan Purbaleunyi atau SS Dawuan, TIP 62 B, TI 52 B, Km 46 B (lokasi awal proyek), dan TIP 42 B.