TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno melaksanakan salat Idul Fitri 1439 Hijriah di halaman Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Juni 2018. Ratusan warga Jakarta turut hadir di Balai Kota untuk melaksanakan salat kemenangan bagi umat Islam setelah sebulan berpuasa selama Ramadan.
Salat Idul Fitri di Balai Kota dipimpin Syahrir Alibsya, yang juga merupakan imam Masjid Agung At-Tin, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur. Sedangkan yang bertindak sebagai khatib atau pemberi khotbah adalah Nabiel Al Musawa dari organisasi Majlis Rasulullah SAW.
Sandiaga duduk di saf pertama bersama Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah, anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta, Bestari Barus, dan beberapa pejabat di lingkungan pemerintahan Provinsi DKI Jakarta.
Sandiaga menggunakan pakaian serba putih, mulai sarung, baju koko, hingga kain serban yang menempel di bahu kirinya. Sebagai penutup kepala, Sandiaga menggunakan peci hitam.
"Hari ini, betul-betul bersyukur. Di hari yang fitri ini, kita bisa sama-sama melaksanakan salat Id di Balai Kota dengan keluarga dan kerabat. Cuacanya cerah," kata Sandiaga setelah melaksanakan salat.
Sesuai dengan isi khotbah dari Nabiel Al Musawa, Sandiaga memaknai Idul Fitri tidak hanya sebagai kemenangan melawan hawa nafsu selama bulan Ramadan. "Insya Allah kita bisa mendapatkan kemenangan di bulan berikut untuk mengatasi kemiskinan, pengangguran yang masih banyak di wilayah sekitar kita," ucapnya.
Setelah salat Idul Fitri, Sandiaga dan Anies Baswedan akan makan bersama di Balai Kota bersama dengan warga Jakarta yang hadir. Setelah itu, kata Sandiaga, dia akan segera berangkat ke Bogor untuk bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi serta bertemu beberapa tokoh masyarakat lain.