TEMPO.CO, Jakarta -Cawapres Sandiaga Uno menyatakan berdoa agar Agung Yulianto bisa terpilih menjadi Wagub DKI Jakarta. Bagi Sandiaga, sosok Sekretaris Umum PKS DKI Jakarta tersebut sangat cocok menggantikan dirinya yang sama-sama pebisnis sehingga bisa meneruskan kebijakan yang sudah pernah dimulainya.
Baca berita sebelumnya:
Sandiaga Uno Pilih Kader PKS Ini Jadi Wagub DKI
"Saya siap mendukung (Agung) kalau terpilih untuk meneruskan program yang saya gagas," ucap Sandiaga di Bekasi, Kamis 15 November 2018.
Sandiaga tak hanya berdoa untuk terpilihnya Agung. Dia juga membincangkan tentang desain kantor Wagub DKI yang diwariskannya. Dia menuturkan, kantor Wagub DKI telah diubahnya dari semula terkesan lapang menjadi coworking space yang dapat menampung 40 orang.
Pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto - Sandiaga Uno setelah mendapat nomor urut 2 dalam pilpres 2019 di Gedung KPU, Jakarta, Jumat, 21 September 2018. TEMPO/Subekti.
"Mudah-mudahan cocok sama lay out kantor (Wagub DKI) karena sudah direnovasi," kata dia untuk doa yang kedua.
Baca:
Tarik Ulur 3 Bulan PKS-Gerindra Menuju Kesepakatan Calon Wagub DKI
Sandiaga memilih Agung karena sosok pebisnis sama seperti dirinya. Sebagai pebisnis, Agung dipastikannya mengerti tentang ekonomi sehingga paham harus memiliki kebijakan menciptakan lapangan kerja.
Sebelumnya, nama Agung Yulianto dimunculkan sebagai calon Wagub DKI oleh DPP PKS. Ada dua yang disorongkan kepada Gerindra sebagai sesama partai pengusung Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam Pilkada 2017 lalu. Nama yang lain adalah Ahmad Syaikhu, mantan Wakil Wali Kota Bekasi dan mantan cawagub Jawa Barat.
Baca:
Bakal Wagub DKI, Ahmad Syaikhu Sudah Blusukan di Jakarta
Belakangan PKS DKI Jakarta membuka kemungkinan perubahan komposisi nama yang akan disodorkan sebagai calon Wagub DKI. Perkembangan ini mengikuti kesepakatan yang dicapai dengan Gerindra DKI Jakarta pada awal bulan ini.