TEMPO.CO, Jakarta - PT. MRT Jakarta mulai pukul 10.00 WIB, Selasa 5 Maret 2019, telah membuka pendaftaran online untuk masyarakat yang ingin menjajal fasilitas keretanya. Kesempatan untuk mencoba transportasi mass rapid transit pertama di Indonesia itu diberikan pada 12 - 23 Maret 2019.
Baca:
Masyarakat yang Ingin Coba MRT Jakarta Bisa Mulai Mendaftar Hari Ini
Selain dapat mendaftar melalui laman http://www.ayocobamrtj.com, masyarakat juga bisa mendaftar dari aplikasi Bukalapak. Perusahaan rintisan (start up) itu disebut telah dipilih melalui proses pengadaan barang dan jasa.
"PT MRT Jakarta telah memilih penyedia jasa yang reliabel untuk membantu proses registrasi online tersebut, yaitu PT BukaLapak.com yang terlebih dahulu melalui proses pengadaan barang atau jasa," ujar Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin melalui keterangan tertulisnya hari ini.
Petugas keluar dari gerbong MRT usai ,meninjau kesiapan Stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis 28 Februari 2019. Tahap awal pihak MRT melakukan uji coba pada 12 Maret untuk 4.000 orang kuotanya dan rencananya, uji coba berlangsung hingga 24 Maret 2019 dengan total penumpang yang diangkut mencapai 285.000 orang. Tempo/Tony Hartawan
Adapun cara untuk mendaftar, pertama masyarakat perlu mengunduh aplikasi Bukalapak di telepon pintarnya. Usai mengunduh dan meregistrasikan diri, masyarakat dapat menemukan kolom pendaftaran Trial Run MRT Jakarta.
Baca:
Mau Ikut Uji Coba MRT? Cek Tanggal dan Syaratnya
Di sana, masyarakat akan diminta mengisi bagan tanggal keikutsertaan serta stasiun tempat masyarakat akan naik menjajal kereta. Satu akun dapat mengikuti lebih dari satu kali uji coba. Registrasi pemilihan tanggal dan stasiun minimal dilakukan H-1 uji coba.
Petugas berjaga di dekat eskalator di Stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis 28 Februari 2019. Tahap awal pihak MRT melakukan uji coba pada 12 Maret untuk 4.000 orang kuotanya dan rencananya, uji coba berlangsung hingga 24 Maret 2019 dengan total penumpang yang diangkut mencapai 285.000 orang. Tempo/Tony Hartawan
Setelahnya, masyarakat akan dimintai email dan harus konfirmasi validitas data menggunakan kode yang dikirim Bukalapak melalui nomor telepon. Setelah semua proses dilalui, Bukalapak akan mengirimkan tiket elektronik melalui email, dan harus ditunjukkan pada hari menjajal MRT. Uji coba ini gratis dan tanpa dipungut biaya.
Untuk kuota pendaftar, Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar mengatakan tak dibatasi. Namun, ia menargetkan sebanyak 28 ribu orang pendaftar untuk mencoba daya angkut maksimal MRT. "Ga ada kuota, pokoknya mendaftar aja," kata William.
Baca:
Tinggal Umumkan Tarif MRT, Anies Diperingatkan DPRD
Per akhir Februari, pembangunan proyek Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta Fase I sudah mencapai 99,06 persen. Rencananya, MRT Jakarta akan beroperasi untuk komersil per 24 Maret 2019. MRT Jakarta Fase I melayani rute Lebak Bulus - Bundaran HI. Lintasan sepanjang 16 kilometer itu nantinya akan memiliki 16 stasiun.