TEMPO.CO, Bogor - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa Pos Pengamanan di Kota Bogor saat malam takbiran.
Baca: Bima Arya Ungkap Alasan Anies Tak Ikut Pertemuan di Bogor
Bima bersama wakilnya, Dedie A Rachim dengan berdiri di mobil bak terbuka jenis Nissan Navara berplat nomor F 8811 CV memulai patroli dari Balaikota Bogor pukul 21.00 WIB setelah melaksanakan apel personel gabungan di halaman Balaikota.
Ada dua Pos pengamanan atau pospam yang disambangi rombongan yang mengarah ke jalur Tajur menuju perbatasan Ciawi Kabupaten Bogor. Pertama Pospam di Terminal Baranangsiang, kedua Pospam di Jalan Wangun Tajur.
"Ini rutinitas tahunan. Pertama untuk memastikan Kota Bogor aman, tertib dan terkendali memasuki har raya dan rangkaian takbiran kedua memastikan Bogor bersih menjelang besok Idul Fitri," kata Bima Arya di Bogor, Selasa 4 Juni 2019.
Di penghujung sidak Pospam, rombongan Pemerintah Kota Bogor mengarah ke pintu gerbang utama Istana Bogor pukul 22.00 WIB. Pasalnya, lokasi tersebut menjadi tempat pembagian paket sembilan bahan pokok (sembako) oleh Presiden Joko Widodo.
Di tengah-tengah kegiatan pembagian sembako, Bima Arya didampingi Dedie A Rachim nampak berdialog dengan Presiden Jokowi.
Baca: Jokowi Salat Ied di Istiqlal, Jemaah Berswafoto di Panser Anoa
Menurut Bima Arya, perbincangannya dengan Jokowi hanya sebatas mengenai pembagian sembako dan rencana salat Idul Fitri. "Presiden bilang tadi masih ada stok sembako dari pembagian yang di Otista. Beliau ingin berbagi dengan masyarakat Kota Bogor sekarang juga di sini semoga bisa dihabiskan," kata Bima.
