TEMPO.CO, Tangerang - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang mengungkapkan tren berkurban masyarakat pada Idul Adha tahun ini meningkat dan terjadi pergeseran hewan kurban dari kambing ke sapi.
"Jika mengacu pada data tahun sebelumnya, tren kurban tahun ini meningkat dan banyak yang berkurban dengan sapi," kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang, Azis Gunawan kepada Tempo, Rabu 31 Juli 2019.
Azis mengatakan tren kenaikan dan pergeseran ini menandakan kesadaran masyarakat akan berkurban semakin tinggi. "Dan tentunya faktor ekonomi masyarakat lebih baik," kata dia.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteliner Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tangerang Febya Satyaningsih mengatakan dengan mengacu pada data kurban tahun lalu, terjadi penurunan dengan hewan kurban jenis kambing dan domba. "Namun sapi cenderung naik," kata dia.
Adapun total hewan kurban tahun 2018 mencapai 11.287 ekor dengan rincian sapi 1.850 ekor, kerbau 82 ekor, kambing 2.536 ekor dan domba 6.819 ekor. Jika dibandingkan, maka total hewan kurban tahun 2017, menurut Febya mengalami penurunan 10 persen dari 12.214 ekor.
Menjelang hari raya kurban, dinas juga mengeluarkan sertifikat pemotongan hewan kurban bagi 80 orang lebih anggota Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) yang mengikuti pelatihan pemotongan hewan kurban. Puluhan pengurus DKM dari berbagai kecamatan ini mengikuti pelatihan pemotongan hewan kurban selama dua hari pada 30 dan 31 Juli 2019.
Menurut Azis, pelatihan pemotongan hewan kurban ini merupakan bagian dari pencegahan dan pengendalian penyakit zoonosis. "Serta proses pemotongan dan penanganan hewan kurban yang baik, benar dan halal," kata dia.