Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Deklarasi Damai, 1.064 Calon Kepala Desa di Bogor Diminta Dewasa

image-gnews
Seribuan Calon Kepala Desa saat deklarasi damai di Gedung Utama Tegar Beriman, Pemerintah Kabupaten Bogor, Cibinong, Selasa 22 Oktober 2019. TEMPO/M.A MURTADHO
Seribuan Calon Kepala Desa saat deklarasi damai di Gedung Utama Tegar Beriman, Pemerintah Kabupaten Bogor, Cibinong, Selasa 22 Oktober 2019. TEMPO/M.A MURTADHO
Iklan

TEMPO.CO, Bogor - Sebanyak 1.064 Calon Kepala Desa atau Cakades menggelar deklarasi damai, Selasa 22 Oktober 2019. Deklarasi damai akan mengantar ke masa kampanye selama lima hari per 28 Oktober mendatang sebelum Pemilihan Kepala Desa digelar serentak 3 November 2019.

Dalam pesannya di deklarasi damai, Bupati Bogor Ade Yasin meminta kepada seluruh peserta pilkades bersikap dewasa. Dia berharap setiap agenda politik di Kabupaten Bogor selalu kondusif, aman, dan bisa menjadi barometer kedewasaan politik. 

"Kita tunjukkan Kabupaten Bogor dewasa dalam berdemokrasi tanpa ada gelas yang pecah," ujar Ade Yasin di Gedung Utama Tegar Beriman, Cibinong, Selasa 22 Oktober 2019.

Ade mengaku sudah mencontohkan dewasa berpolitik itu saat Pemilihan Presiden pada 17 April 2019. Seperti diketahui, Ade Yasin dan wakilnya, Iwan Setiawan, berasal dari kubu capres yang berbeda. "Tapi kami dewasa menyikapinya bahkan kami bergantian saling hadir di acara-acara kampanye capres," kata Ade.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ade meminta seluruh kontestan Pilkades mampu membuktikan kedewasaan berpolitik yang sama. "Saya minta pilkades ini tidak hanya formalitas tapi pembuktian Cakades atau tim sukses untuk mengabdi kepada masyarakat."

Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar M. Joni mengungkap sebanyak 3.000 personel gabungan Polri dan TNI daerah setempat akan mengawal pesta demokrasi di tingkat desa ini. Jumlah itu belum termasuk 300 tambahan personel dari Polres Kota Depok.  "Dari anggota yang di siagakan itu, sebanyak 5-10 personel akan berjaga di setiap TPS," ujar Joni.

Kapolres Kota Depok Ajun Komisaris Besar Aziz Andriansah menerangkan bahwa sumbangan personel karena ada 10 wilayah yang ikut Pilkades Serentak Kabupaten Bogor masuk wilayah hukum Polresta Depok. "Kami bukan membantu, tapi ini memang kewajiban kami juga untuk terlibat menjaga keamanan di wilayah kami," kata Aziz

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Meski Tak Dianggarkan Pemerintah Pusat, Pegawai dan Kepala Desa di Garut Dapat THR

1 hari lalu

Ilustrasi PNS atau ASN. Shutterstock
Meski Tak Dianggarkan Pemerintah Pusat, Pegawai dan Kepala Desa di Garut Dapat THR

Meski tidak dianggarkan pemerintah pusat, pegawai dan Kepala Desa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, bakal mendapatkan THR untuk lebaran tahun 2024.


Rapat Pleno Rekapitulasi di Kabupaten Bogor Molor, KPU Bilang Begini

13 hari lalu

Ketua KPU Kabupaten Bogor Muhammad Adi Kurnia usai penutupan rapat pleno di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/3/2024). ANTARA
Rapat Pleno Rekapitulasi di Kabupaten Bogor Molor, KPU Bilang Begini

Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat Kabupaten Bogor. Apa kata KPU Kabupaten Bogor?


Terbukti Kampanyekan Prabowo-Gibran, Kepala Desa di Sidoarjo Divonis 5 Bulan Penjara

20 hari lalu

Terbukti Kampanyekan Prabowo-Gibran, Kepala Desa di Sidoarjo Divonis 5 Bulan Penjara

Kepala Desa Tarik, Ifanul Ahmad, divonis 5 bulan penjara oleh PN Sidoarjo karena melanggar UU Pemilu dan mengkampanyekan Prabowo-Gibran


Kades di NTT Diduga Korupsi Dana Desa Selama Tiga Tahun, Kini Ditahan Jaksa

20 hari lalu

Ilustrasi korupsi
Kades di NTT Diduga Korupsi Dana Desa Selama Tiga Tahun, Kini Ditahan Jaksa

Kejaksaan Negeri Lembata, NTT, menahan Kepala Desa Tanjung Batu, inisial NN, atas dugaan korupsi pengelolaan dana desa.


Kepala Desa Diduga Paling Banyak Bertindak Tidak Netral dalam Pemilu 2024

25 hari lalu

Sekretaris Jenderal PBHI Gina Sabrina (kiri) dan Peneliti Themis Indonesia Helmi Lavour (kanan) bersama Koalisi Masyarakat untuk Pemilu Bersih melaporkan dugaan kecurangan Pemilu ke Bawaslu RI, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Koalisi Masyarakat untuk Pemilu Bersih melaporkan akun media sosial X @Kemenhan_RI yang menulis tagar #PrabowoGibran2024 yang kini sudah di hapus, hal tersebut dianggap kecurangan karena telah menggunakan fasilitas Pemerintah untuk kepentingan kampanye. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kepala Desa Diduga Paling Banyak Bertindak Tidak Netral dalam Pemilu 2024

Koalisi Masyarakat Sipil menemukan total 105 dugaan kecurangan dalam rentang kampanye dan pemungutan suara Pemilu 2024.


5 Peristiwa Aparatur Negara Diduga Tidak Netral versi Temuan Komnas HAM

26 hari lalu

Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro (tengah), Ketua Tim Pemilu Komnas HAM Pramono Ubaid Tanthowi (kanan), dan Anggota Tim Pemilu Komnas HAM Saurlin Siagian (kiri) menyampaikan pemantauan situasi Pemilu 2024, di Kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu, 21 Februari 2024. Tempo/Novali Panji
5 Peristiwa Aparatur Negara Diduga Tidak Netral versi Temuan Komnas HAM

Komnas HAM menemukan sejumlah fakta ketidaknetralan aparatur negara selama penyelenggaraan Pemilu 2024, Apa saja peristiwanya?


7 Anggota KPPS Kabupaten Bogor Meninggal, 3 di Antaranya Usai Pencoblosan Pemilu 2024

31 hari lalu

Sejumlah petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk Pemilu 2024 mengikuti pelantikan KPPS Desa Sukamantri di Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis 25 Januari 2024. KPU Kabupaten Bogor melantik sebanyak 106.596 petugas KPPS yang tersebar di 15.228 Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kabupaten Bogor dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
7 Anggota KPPS Kabupaten Bogor Meninggal, 3 di Antaranya Usai Pencoblosan Pemilu 2024

2 orang anggota KPPS yang meninggal pada Kamis dan Jumat kemarin berasal dari Desa Cilebut Timur, Sukaraja dan Kelurahan Pabuaran, Cibinong.


Timnas Amin Akui Terima Laporan Kecurangan, Salah Satunya Keterlibatan Kepala Desa

34 hari lalu

Ketua Umum Tim Hukum Nasional AMIN, Ari Yusuf Amir memberikan keterangan pers di Markas Pemenangan AMIN, Jl Diponegoro X, Jakarta, Kamis, 28 Desember 2023. Dalam konferensi pers tersebut Tim Hukum Nasional (THN) membeberkan sejumlah dugaan pelanggaran kampanye pemilu dan meminta aparat penegak hukum harus bersikap adil dan netral dalam proses penyelenggaraan pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Timnas Amin Akui Terima Laporan Kecurangan, Salah Satunya Keterlibatan Kepala Desa

Timnas Amin mengaku menerima laporan indikasi kecurangan dari Tim Hukum Nasional atau THN Timnas Amin dalam Pilpres 2024.


Masif Dukungan Kepala Desa untuk Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

35 hari lalu

Kumpulan organisasi para kepala desa ditengarai memobilisasi masyarakat untuk mendukung pasangan calon Prabowo-Gibran.
Masif Dukungan Kepala Desa untuk Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Kumpulan organisasi para kepala desa ditengarai memobilisasi masyarakat untuk mendukung pasangan calon Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.


Kasus Polisi Salah Tangkap Pasangan Suami Istri di Cileungsi Viral, Kapolres Bogor Copot Anggotanya

35 hari lalu

Ilustrasi Borgol. mentalfloss.com
Kasus Polisi Salah Tangkap Pasangan Suami Istri di Cileungsi Viral, Kapolres Bogor Copot Anggotanya

Kapolres Bogor minta maaf atas kasus salah tangkap terhadap pasangan suami istri penjual keripik yang sedang isi bensin di SPBU.