TEMPO.CO, Jakarta - Taman Margasatwa Ragunan Jakarta menyiapkan pedoman berwisata di kebun binatang pada era new normal atau kenormalan baru di tengah pandemi Covid-19.
"Hari ini kita bahas dalam rapat, apa saja yang harus kita siapkan sebagai pedoman menghadapi new normal ini," kata Kepala Satuan Pelaksana Promosi Ragunan Ketut Widarsana saat dihubungi, Jumat 29 Mei 2020.
Salah satu pedoman kenormalan baru yang disiapkan Ragunan adalah pembatasan jumlah pengunjung kebun binatang pada hari biasa dan akhir pekan.
Mekanisme wisata Ragunan juga diatur lewat pendaftaran secara online. Pengunjung yang berwisata juga wajib menggunakan masker dan membawa hand sanitizer.
Setiap pengunjung akan dilakukan pengukuran suhu tubuh. Bagi pengunjung yang tidak memenuhi persyaratan dapat ditolak masuk ke Ragunan.
"Beberapa pedoman yang kita bahas ini merujuk pada arahan dari Gubernur DKI Jakarta dan juga Dinas Pariwisata," kata Ketut.
Menyambut era new normal ini, Ragunan juga menyiapkan beberapa tempat cuci tangan yang akan ditempatkan di sejumlah titik.
Ragunan juga memutuskan tidak semua wahana dibuka setelah era kenormalan baru diberlakukan. Ada beberapa wahana yang ditutup seperti taman bermain anak-anak, anjungan tempat biasa digunakan untuk gathering, dan area piknik akan dibatasi jumlah orang yang dibolehkan untuk berkerumun.
Ragunan juga akan memasang tanda menggunakan plester sebagai batas jarak aman antar pengunjung dalam satu area, untuk mencegah kerumuman.
Ketut mengatakan masih menunggu arahan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait pembukaan operasional Ragunan untuk umum pada era new normal. "Kita belum tahu kapan akan buka, menunggu arahan. Walau dikatakan PSBB akan berakhir 4 Juni, tapi itu belum final, masih kita tunggu," kata Ketut.
