TEMPO.CO, Jakarta- Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyampaikan salah satu pertimbangan meniadakan kembali hari bebas kendaraan bermotor atau Car Free Day (CFD) karena membludaknya jumlah pengunjung.
"Memang hasil evaluasi kami cukup banyak yang datang oleh sebab itu ditiadakan sementara untuk menghindari kerumunan," ujar Syafrin saat ditemui di Balai Kota Jakarta Pusat, Rabu 23 Juni 2020.
Syafrin mengatakan berdasarkan data yang didapat oleh Dishub pada CFD Minggu lalu tercatat ada sekitar 40.155 warga yang datang ke kawasan Sudirman-Thamrin. Dari jumlah tersebut terdapat 21.342 pejalan kaki dan 18.813 pesepeda.
Tapi Menurut Syafrin, dari data jumlah peserta CFD tersebut ada yang tidak tercatat oleh petugas, seperti warga yang tinggal di kawasan Sudirman-Thamrin. "Artinya angkanya cukup banyak, belum yang lainnya yang masuk di gedung-gedung sekitarnya yang tidak terhitung," ujarnya.
Ia mengatakan untuk mencegah kerumunan CFD di Sudirman-Thamrin ditiadakan dan akan dialihkan ke jalan-jalan di lima wilayah DKI di 32 titik. Namun Syafrin belum mendetailkan titik-titik CFD tersebut.
Menurutnya untuk peniadaan CFD diputuskan untuk Minggu, 28 Juni 2020. Sedangkan untuk minggu selanjutnya akan dilihat berdasarkan hasil evaluasi pada CFD besok. "Ditiadakan untuk minggu besok, kita uji coba dulu," ujarnya.