TEMPO.CO, Jakarta - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab mengaku punya segudang rencana saat tiba di Indonesia pada Selasa, 10 November 2020. Rizieq dan keluarga akan terbang dari Bandara Jeddah Arab Saudi pada Senin malam, 9 November 2020.
"Insya Allah, setelah mendarat kami sekeluarga akan langsung ke rumah kediaman kami di Petamburan, Jakarta Pusat. Kami beristirahat dari hari itu sampai Kamis atau 10 - 12 November," ujar Rizieq dalam siaran langsung di akun YouTube FPI, Rabu, 4 November 2020.
Dalam rentang waktu tersebut, Rizieq mempersilakan masyarakat dan teman-temannya untuk berkunjung. Lalu pada Jumat keesokan harinya, Rizieq mengatakan pihaknya akan ikut salat subuh berjamaah dan menghadiri Maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet, Jakarta Selatan.
"Maulid di tempat guru saya tercinta, Al Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf. Guru saya tercinta yang memberikan motivasi," kata Rizieq.
Setelah itu pada pukul 08.00 pagi, Rizieq beserta rombongan akan meluncur ke Pondok Pesantren Markaz Syariah Argokultural di Megamendung, Bogor, Jawa Barat. Di sana setelah menunaikan solat Jumat, Rizieq akan melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Masjid Raya Markaz Syariah.