TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Anies Baswedan disarankan untuk memamerkan hasil kerjanya selama tiga tahun memimpin Ibu Kota untuk menanggapi pernyataan Megawati Soekarnoputri.
Pengamat politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Adi Prayitno mengatakan sudah saatnya Anies Baswedan untuk pamer sebagai respons atas pernyataan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri bahwa Jakarta kini amburadul.
"Saatnya bagi Anies di tahun ketiga ini untuk memamerkan semua apa yang menjadi tuduhan publik selama ini," kata dia saat dihubungi, Rabu, 11 November 2020.
Menurut dia, tudingan Anies Baswedan hanyalah pemimpin pandai berbicara tanpa hasil kerja nyata bakal terus muncul bila dia tetap berdiam diri dan tidak memperlihatkan hasil kerjanya.
Anies Baswedan tinggal membuktikan bahwa pernyataan Megawati bahwa Jakarta amburadul itu tidak benar. Misalnya dengan memaparkan bagaimana upayanya menanggulangi banjir atau macet dan melakukan reformasi birokrasi.
"Kalau itu tidak dilakukan justru publik akan terus-terusan mengkritik Anies sebagai gubernur yang ahli tata bahasa, bukan tata kelola," ucap dia.
Baca juga: Megawati Sindir Jakarta Amburadul, Fraksi Gerindra DPRD DKI: Biar Publik Menilai
Megawati Soekarnoputri menyebut Jakarta kini menjadi kota yang amburadul saat berbicara soal penghargaan Kota Mahasiswa atau City of Intellectual berdasarkan hasil riset yang dipimpin Ketua Senat dan Guru Besar UNJ Hafid Abbas.
Ketua Umum PDIP Megawati justru memuji tiga kadernya yang memimpin Semarang, Solo, dan Surabaya. Sebab, penghargaan Kota Mahasiswa diberikan kepada tiga kota tersebut.
