TEMPO.CO, Bogor - Jumlah pejabat Pemerintah Kota Bogor yang terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah lagi. Sekretraris Dinas Pendidikan Kota Bogor Dani Rahadian dinyatakan positif dan saat ini menjalani isolasi di RSUD Kota Bogor.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengkonfirmasi Sekretaris Dinas Pendidikan positif Covid-19 setelah menjalani tes. Untuk sementara pelayanan di Dinas Pendidikan ditutup, mulai hari ini hingga Sabtu 28 November mendatang.
"Pada saat tutup pelayanan, dilakukan penyemprotan desinfektan," kata Bima Arya di Balai Kota Bogor, Kamis, 26 November 2020.
Dinas Kesehatan kini melacak kontak erat Sekretaris Dinas Pendidikan dan telah mendapatkan enam pegawai instansi tersebut. "Kontak erat segera menjalani tes swab," kata Bima.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bogor Dani Rahadian terkonfirmasi positif Covid-19 pada Rabu sore, setelah sehari sebelumnya menjalani tes usap. Belum diketahui sumber penularan Dani.
Pada 24 November lalu, Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan dua pejabat terpapar Covid-19, yaitu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Chusnul Rozaqi serta Camat Bogor Utara Marse Hendra Saputra.
Baca juga: Calon Wali Kota Depok Mohammad Idris Positif Covid-19
Data harian penanganan Covid-19 Dinas Kesehatan Kota Bogor menyebutkan kasus positif Covid-19 yang baru pada hari ini tercatat 49 kasus. Total kasus Covid-19 menjadi 3.158 kasus, sedangkan kasus sembuh 2.528 kasus, 94 meninggal dan 536 masih menjalani perawatan atau isolasi.