TEMPO.CO, Bogor -Kepala Polres Kota Bogor, Komisaris Besar Hendri Fiuser mengatakan pemimpin Front Pembela Islam Rizieq Shihab meninggalkan kamar dan Rumah Sakit Ummi Bogor tempat dia dirawat sejak Kamis lalu, 26 November 2020 melalui pintu belakang sekitar pukul 20.50. "Diduga melalui gudang obat rumah sakit," kata Hendri, dalam laporannya kepada Kepala Polda Jawa Barat, Ahad 29 November 2020.
Rizieq meninggalkan rumah sakit, setelah jajarannya mengumpulkan bahan keterangan dan komunikasi dengan petugas keamanan rumah sakit di Jalan Raya Empang, Bogor Selatan itu. "Setelah dicek oleh pihak security RS, pukul 21.45 keduanya HRS dan istri telah meninggalkan kamar rumah sakit," kata Hendri.
Belum diketahui sebab Rizieq Shihab meninggalkan rumah sakit. Manajemen rumah sakit, kata Hendri, belum memberikan keterangan mengenai keberadaan Rizieq. "Pihak RS masih tertutup terkait keberadaan pasti MRS."
Sebelumnya, beredar kabar kondisi Rizieq lemah dan dilarikan ke salah satu rumah sakit di Kota Bogor. Keberadaan Rizieq itu diketahui oleh pemerintah Kota Bogor yang kemudian memintanya untuk menjalani tes swab.
Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan Rizieq melakukan tes swab secara diam-diam di Rumah Sakit Ummi Bogor. Yang mengetes Rizieq adalah Mer-C.
Direktur Utama dan Manajemen RS Ummi dilaporkan ke polisi oleh Ketua Bidang pengamanan Satgas Covid-19 Kota Bogor dengan tuduhan tidak melakukan prosedur penanganan Covid-19. Padahal, RS Ummi Bogor adalah rumah sakit rujukan Covid-19.
