TEMPO.CO, Tangerang Selatan- Pemerintah kota Tangerang Selatan telah menerima 5.590 vaksin Covid-19 yang rencananya akan digunakan untuk vaksinasi tahap kedua.
"Vaksin baru datang Selasa sore, saat ini vaksin tersebut sudah kami simpan di tempat yang sesuai yakni di gudang vaksin, kurang lebih 5.590 ada vial (botol)," kata pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan kota Tangsel Deden Deni, Rabu 24 Februari 2021.
Menurut Deden satu vial vaksin tersebut untuk 10 dosis, tetapi menurutnya satu vial maksimal hanya bisa sampai 9 dosis, sehingga satu vial bisa digunakan untuk kurang lebih 50.310 dosis.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Tahap 2 Hari Ini, Kabupaten Bogor Terima 7.730 Vaksin
"Untuk tahap kedua ini sasarannya yaitu ASN, TNI, Polri, tokoh agama, dan pedagang, sampai sebagian teman-teman wartawan termasuk yang di vaksin ditahap kedua ini," ujarnya.
Vaksinasi Covid-19 tahap kedua ini, kata Deden kuotanya masih terbatas dibandingkan dengan kebutuhan. Kalau merujuk pada data, ASN di kota Tangsel saja lebih dari 10 ribu orang.
"Untuk satu kali dan di kali dua, belum yang lainnya seperti tokoh agama, pedagang dan guru. Guru saja kurang lebih kemarin jumlahnya ada 19 ribu jika dikali 2 ya 38 ribu," kata dia.
Saat ini, kata Deden, pihaknya menerapkan skala prioritas penerima vaksin yang mana saja didahulukan karena jumlah yang terbatas.
"Pelaksanaannya ya kita masih nunggu jadwal lokasi juga, kami masih koordinasi kapan dan di mana pelaksanaannya, untuk ASN di mana, tokoh-tokoh di mana, buat DPRD juga di mana," kata dia.
Perbedaan pemberian vaksin tahap pertama dan kedua, kata Deden hanya di jumlah satu vialnya. Kalau tahap pertama satu vial hanya satu dosis sekali suntik, untuk saat ini, satu vial maksimal 9 dosis.
"Kami juga sudah koordinasi dengan dinas perindustrian (Disperindag) dan perdagangan dan dinas pendidikan untuk mekanisme vaksin Covid-19 bagi pedagang dan guru, ya kalau nanti kita diundang sama Disperindag sosialisasi ke pasar ya tidak apa- apa," ujar dia.
MUHAMMAD KURNIANTO