TEMPO.CO, Jakarta - Kisah menarik diungkapkan warga Kembangan Selatan saat banjir melanda permukiman warga di kawasan tempat dia tinggal kemarin.
Dwi, 65 tahun berkisah, pada Ahad, 7 November 2021 ia menggelar pesta khitanan sang cucu di rumahnya Jalan Briti, Kembangan Selatan, Jakarta Barat.
Saat acara tengah berlangsung, hujan turun dengan deras. "Banjinya pas acara berlangsung. Acara berlangsung pun istilahnya juga mengikuti protokol kesehatan," kata Dwi di rumahnya, Senin, 8 November 2021.
Hujan yang turun dengan deras menyebabkan Kali Pesanggrahan meluap. Dwi mengatakan, rumahnya yang terletak tak jauh dari bantaran sungai itu pun terendam.
Akibatnya beberapa kendaraan tamu ada yang sempat terendam banjir dengan ketinggian sekitar 80 cm itu. "Ada yang kebasahan terus sebagian ada yang bawa motor, mulai kerendam motornya," kata Dwi.
Para tamu yang sempat terjebak banjir di rumahnya pun akhirnya memilih pulang setelah kondisi memungkinkan.
Dwi mengaku kecewa karena pesta khitanan sang cucu yang berusia 9 tahun itu harus terhenti akibat banjir. Namun, ia mengatakan, daerah tempat tinggalnya itu memang kerap dilanda banjir luapan Kali Pesanggrahan.
"Ini banjir kiriman," kata Dwi.
Ia pun berharap agar pemerintah provinsi atau Pemprov DKI bisa melakukan normalisasi bantaran kali agar permukiman tempat dia tinggal aman dari banjir.
Hujan lebat yang melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya mengakibatkan banjir di beberapa wilayah Ibu Kota.
Hingga pagi tadi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD DKI mencatat masih ada 91 rukun tetangga di Ibu Kota yang masih terendam banjir.
Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI M Insaf mengatakan banjir menyebar di 70 RT Jakarta Timur dan 21 RT Jakarta Selatan. "Jakarta Utara dan Jakarta Barat sudah kering seluruhnya," kata dia dalam keterangannya, Senin, 8 November 2021.
Baca juga: Pagi Ini Banjir Masih merendam 91 RT Jakarta Selatan dan Jaktim, Lokasinya?