TEMPO.CO, Jakarta - Suku Dinas Penangulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat mengevakuasi jasad seorang wanita yang diduga tewas bunuh diri dari dalam sumur. Mayat perempuan itu ditemukan dalam sumur di Cengkareng, Selasa pagi, dengan posisi kepala di bawah.
Kepala Seksi Operasional Sudin Gulkarmat Jakarta Barat Sjukri Bahanan menyebutkan korban ditemukan pada Selasa pagi di sumur warga di Jalan Pelita 2 RT 02 RW 03 Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng Kota.
"Evakuasi dimulai pada jam 6 pagi dan selesai pada 06.40," kata Sjukri, Selasa, 15 Maret 2022.
Korban bernama Cahayati (39), warga RT 03 RW 05, Kelurahan Kapuk. Menurut keterangan keluarga, sudah lama korban berupaya untuk bunuh diri. Namun upayanya selalu bisa digagalkan dan diselamatkan warga.
"Memang dia dari kemarin udah berupaya nyemplung ke sumur itu juga. Sudah 2 kali, korban mencoba bunuh diri. Tapi ketauan hingga bisa diselametin," kata Sjukri.
Saat dievakuasi oleh petugas Damkar, korban sudah meninggal.
Korban bunuh diri itu telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo (RSCM) untuk divisum. "Jenazah terus diserahkan ke keluarga," kata Sjukri.
Catatan redaksi
Jangan remehkan depresi. Untuk bantuan krisis kejiwaan atau tindak pencegahan bunuh diri bisa menghubungi kontak-kontak berikut:
Dinas Kesehatan Jakarta menyediakan psikolog GRATIS bagi warga yang ingin melakukan konsultasi kesehatan jiwa. Terdapat 23 lokasi konsultasi gratis di 23 Puskesmas Jakarta dengan BPJS. Bisa konsultasi online melalui laman https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id dan bisa dijadwalkan konsultasi lanjutan dengan psikolog di Puskesmas apabila diperlukan.
Selain Dinkes DKI, teman-teman juga dapat menghubungi lembaga berikut untuk berkonsultasi:
Yayasan Pulih: (021) 78842580.
Hotline Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan: (021) 500454
LSM Jangan Bunuh Diri: (021) 9696 9293.
Baca juga: Pria Tanpa Identitas Tewas Bunuh Diri setelah Melompat dari JPO TB Simatupang
