TEMPO.CO, Jakarta - Pasien Covid-19 Jakarta hari ini bertambah 193 orang. Angka ini adalah yang terendah pasca lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron pada Januari-Maret 2022.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia menyatakan hasil itu didapati setelah melakukan tes PCR terhadap 7.857 spesimen.
"Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 5.983 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 193 positif dan 5.790 negatif," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 16 April 2022.
Penambahan kasus hari ini lebih rendah ketimbang kemarin. Per 15 April, pasien Covid-19 di Ibu Kota naik 310 orang.
Kenaikan kasus hari ini juga sejalan dengan berkurangnya tes spesimen. Jumlah sampel yang dicek kemarin 8.205 spesimen, sementara hari ini hanya 5.983.
Dwi melanjutkan, kasus aktif menurun 408. Dengan begitu, total pasien yang masih dirawat atau menjalani isolasi adalah 2.880 orang.
"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan Varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta," ucap dia.
Total pasien Covid-19 sedari awal pandemi hingga hari ini mencapai 1.245.458. Dari jumlah ini, 1.227.338 orang sembuh dan 15.240 meninggal. Tingkat kesembuhan 98,5 persen dan kematian 1,2 persen.
Sementara itu, persentase pasien positif alias positivity rate Covid-19 dalam sepekan terakhir tembus 4 persen. Sementara persentase pasien positif secara total adalah 11,8 persen. World Health Organization (WHO) menetapkan standar agar positivity rate Covid-19 tak lebih dari 5 persen.
Baca juga: Kasus Covid-19 Depok Tertinggi di Jawa Barat