TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Sudah enam hari banjir setinggi 30 sentimeter merendam lapangan SMA Negeri 4 Tangerang Selatan. Genangan di lapangan ini membuat aktivitas siswa terganggu.
"Lapangan ini banjir kita jadi terganggu, karena kalau mau jalan enggak bisa lewat lapangan agak muter dan parkiran juga susah karena ada air ini," kata Exel (17), siswa kelas XI SMAN 4 Tangerang Selatan saat ditemui, Selasa, 7 Juni 2022.
Genangan air itu sudah merendam lapangan sekolah sejak Kamis, 2 Juni lalu. Menurut Exel, dia belum pernah melihat lapangan itu terendam banjir sebelumnya. Genangannya pun belum surut hingga hari ini.
"Kalau siang airnya bau, ya terganggu banget kalau banjir begini, kan saya sama teman-teman engga bisa aktivitas di lapangan seperti main futsal. Mau parkir motor jadinya di tempat parkir guru," ujarnya.
Kondisi SMA Negeri 4 Tangerang Selatan yang masih terendam banjir setinggi 30 sentimeter, Selasa 7 Juni 2022. Tempo/Muhammad Kurnianto.
Wakil Kepala Sekolah bidang humas SMA Negeri 4 Tangerang Selatan Ibni Afan mengatakan banjir terjadi akibat curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari belakangan.
"Banjir yang terjadi di lapangan ini karena curah hujan cukup tinggi kemudian air yang menggenang tidak bisa mengalir keluar karena aliran yang tersumbat serta tingginya debit air di Situ Rawa Badak tempat pembuangan air ini," ungkapnya.
Ketinggian air mencapai 20 hingga 30 sentimeter sehingga siswa tidak diperkenankan melewati lapangan yang terendam banjir.
"Kita sudah bersurat ke RT, RW, Kelurahan, Kecamatan dan dinas soal masalah banjir ini, tadi BPBD Tangsel sudah datang untuk melihat kondisi banjir di sekolah," tambahnya.
MUHAMMAD KURNIANTO
Baca juga: Sistem Pengendalian Banjir Pemprov DKI Juara di WSIS Prize 2022