Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sistem Pengendali Banjir Jakarta Smart City Juara di IDC Awards 2022

image-gnews
Karyawan bekerja di ruangan Command Center, Jakarta Smart City Lounge di Balai Kota DKI Jakarta, 22 April 2016. Ruangan ini dilengkapi dengan LED Wall yang berfungsi mengontrol aktifitas terkini di Ibukota. TEMPO/Frannoto
Karyawan bekerja di ruangan Command Center, Jakarta Smart City Lounge di Balai Kota DKI Jakarta, 22 April 2016. Ruangan ini dilengkapi dengan LED Wall yang berfungsi mengontrol aktifitas terkini di Ibukota. TEMPO/Frannoto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Inovasi Sistem Pengendalian Banjir Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berhasil menjadi juara pertama di ajang internasional IDC Smart City Asia/Pacific Awards 2022. Capaian inovasi banjir melalui Jakarta Smart City ini merupakan yang kedua kalinya secara beruntun bagi Jakarta setelah sebelumnya juara dunia di WSIS Prizes 2022. 

Pada 2021 lewat aplikasi JAKI, Jakarta juga meraih juara di ajang internasional IDC Awards.

Jakarta Smart City berhasil menyabet gelar juara sebagai inovasi terbaik untuk Public Safety- Next Generation Emergency Services melalui Sistem Pengendalian Banjir. Kepala BLUD Jakarta Smart City Yudhistira Nugraha menjelaskan sistem pengendalian banjir itu dikembangkan setelah terjadi bencana banjir besar pada awal tahun 2020.

Menurutnya, inovasi itu dibangun untuk meningkatkan sistem pengendalian banjir, yang sebelumnya manual menjadi berbasis manajemen pengetahuan. Tujuannya untuk mendukung pengambilan keputusan berbasis data dan diseminasi informasi secara cepat dan akurat kepada masyarakat.

"Pengembangan sistem ini juga didukung melalui kajian ilmiah yang kami lakukan,” ujar Yudhistira lewat keterangan tertulis pada Jumat, 10 Juni 2022.

Sistem Pengendalian Banjir mengungguli inovasi dari negara-negara lain, yakni Manajemen Darurat berbasis ICT, Biro Manajemen Darurat Yangzhou, Cina; Respon Tiga Dimensi dan Pengurangan Bencana Pengembangan Sistem Smart-Cloud di Kota Taoyuan, Pemerintah Kota Taoyuan, Taiwan; Pemodelan dan Prediksi Kebakaran Semak, CSIRO, Australia; dan HazardHunterPH, Departemen Sains dan Teknologi-Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina (DOST-PHIVOLCS), Filipina.

Proyek pembangunan kolam resapan menggunakan teknologi crosswave di parkiran gedung Balai Besar wilayah sungai Ciliwung - Cisadane, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (7/11). Selama ini upaya pengendalian banjir dilakukan melalui pembangunan waduk dan sumur resapan dengan teknologi standar. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

Mevira Munindra, Country Manager IDC Indonesia, mengucapkan selamat kepada Jakarta Smart City yang berada di bawah naungan Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi DKI Jakarta. Dia mengaku cukup bangga menyaksikan dampak positif dan kemajuan yang dicapai oleh pemerintah daerah dengan kemampuan digital yang lebih matang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Selamat kepada Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik atas kemenangan yang berhasil diraih. Sistem pengendalian banjir ini merupakan contoh nyata yang sangat baik dalam penggunaan teknologi baru untuk membantu mengatasi permasalahan suatu kota dan meningkatkan kualitas hidup warganya,” kata Mevira.

Sistem Pengendalian Banjir

Sistem Pengendalian Banjir DKI Jakarta adalah salah satu implementasi konsep kota yang hadir sebagai upaya kebijakan berbasis data untuk mendeteksi area yang mungkin tergenang air. Sistem ini mengumpulkan data dan pengetahuan historis, juga melakukan analisis prediktif untuk meningkatkan kemampuan pemerintah dalam mendeteksi, membantu memahami waktu melalui penggunaan sistem tersebut, serta pengawasan secara real-time.

Sistem ini menggunakan kemampuan kecerdasan buatan yang terdapat pada perangkat Internet of Things (IoT) untuk menarik dan memproses data dalam jumlah besar serta machine learning untuk meningkatkan akurasi pada model. Juga dilengkapi sensor-sensor di 178 titik lokasi serta data cuaca untuk mendapatkan gambaran situasi dan kondisi secara real-time untuk memprediksi di mana banjir akan terjadi.

Selain itu, sistem dapat memberikan masukan untuk tanda bahaya, peringatan, dan rekomendasi dalam pengambilan keputusan. Inovasi ini tidak hanya mendorong respons, tapi juga membuat proses pengendalian banjir menjadi lebih efisien dan efektif. Melalui Sistem Pengendalian Banjir, petugas Dinas Sumber Daya Air (DSDA) tidak perlu lagi menginput data pemantauan secara manual.

Baca juga: Sistem Pengendalian Banjir Pemprov DKI Juara di WSIS Prize 2022

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

2 jam lalu

Foto udara kendaraan bermotor terjebak kemacetan karena banjir  menggenangi jalur utama pantura Semarang-Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 6 April 2024. ANTARA/Aji Styawan
BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.


Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

19 jam lalu

Ilustrasi Banjir/TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.


BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

20 jam lalu

Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan sebaran dan dampak banjir Kalimantan dalam Disaster Briefing daring di Jakarta, Senin 12 September 2022. (Antara/Devi Nindy)
BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.


Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

1 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin, 10 April 2023. Prasetyo diperiksa sebagai saksi dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di kelurahan Pulo Gebang Kecamatan Cakung Jakarta Timur, tahun 2018-2019. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.


BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

1 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.


Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

2 hari lalu

Basarnas cari korban tenggelam banjir bandang Muratara, Musi, Sumatera Selatan. (ANTARA/ HO- Basarnas Palembang)
Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.


Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

2 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

3 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

3 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

5 hari lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.