Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Frustrasi Akibat Tebet Eco Park, Gembong PDIP: Dibangun Tanpa Konsep

image-gnews
Pengunjung melihat spanduk pemberitahuan penutupan sementara di Taman Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, Rabu 15 Juni 2022. Pemprov DKI Jakarta memutuskan menutup sementara Tebet Eco Park penutupan diberlakukan dalam rangka pemeliharaan serta perbaikan, taman Tebet Eco Park ditutup hingga akhir Juni mendatang. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Pengunjung melihat spanduk pemberitahuan penutupan sementara di Taman Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, Rabu 15 Juni 2022. Pemprov DKI Jakarta memutuskan menutup sementara Tebet Eco Park penutupan diberlakukan dalam rangka pemeliharaan serta perbaikan, taman Tebet Eco Park ditutup hingga akhir Juni mendatang. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Gembong Warsono mengkritik Tebet Eco Park yang ramai namun mengganggu kenyamanan warga sekitarnya. Dia menilai taman yang terletak di Jalan Tebet Raya Timur, Jakarta Selatan, itu dibuat tanpa perencanaan yang baik.

"Kan biasanya senang bikin doang, bangun tanpa konsep, ya begitu jadinya. Apapun kalau enggak direncanakan dengan baik, hasilnya seperti itu. Itu duit rakyat yang tidak bermanfaat, bukan enggak bermanfaat tapi manfaatnya enggak maksimal," ujar Gembong Warsono dalam keterangannya pada Rabu, 15 Juni 2022.

Pembangunan Tebet Eco Park yang tidak didukung perencanaan itu membuktikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta lemah. Karena, jika semua dilakukan dengan kajian mendalam, keluhan warga sekitar ruang terbuka hijau itu tidak akan muncul.

Gembong mengatakan seharusnya Pemprov DKI melakukan kajian terlebih dulu, misalnya bagaimana fasilitas transportasi yang digunakan publik, dan akses parkir. "Jangan sampai membuat masyarakat tidak nyaman, jangan mengganggu lingkungan. Kan pasti terpikir kalau sudah melalui perencanaan," katanya.

Jika kajian dilakukan dengan baik, tahapan berikutnya adalah sosialisasi, sehingga masyarakat bisa beradaptasi. Termasuk bagaimana masyarakat dapat menjangkau fasilitas publik itu tanpa menggunakan kendaraan pribadi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Tebet Eco Park, ruang terbuka hijau untuk semua kalangan, Sabtu, 23 April 2022. Foto Tempo/Eka Yudha Saputra

Gembong menilai bahwa pembangunan ruang terbuka hijau atau RTH itu seperti hanya mengejar proyek saja. "Jangan sampai barang itu sudah jadi pada akhirnya seperti sekarang mengganggu lingkungan atau tidak, membuat kegaduhan atau tidak," tutur dia.

Warga sekitar terganggu parkir liar

Seorang warga Tebet bernama Ricky Siahaan mengeluhkan dampak dari keramaian Tebet Eco Park. Melalui akun Instagram @rickysiahaan, dia mengeluhkan dampak kepadatan di sekitar ruang terbuka hijau atau RTH yang diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 23 April 2022.

"Saat ini, saya dan keluarga merupakan satu dari banyak bagian warga Tebet yang sudah sampai ke titik frustrasi dengan chaos yang diakibatkan @tebetecopark," tulis dia, Ahad, 12 Juni 2022.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ricky membeberkan sejumlah persoalan. Pertama munculnya parkir liar di badan jalan. Padahal, jalan tersebut semula tidak diizinkan untuk parkir umum.

Kedua, pedagang kaki lima (PKL) membuka lapak jualan persis di depan rumah warga tanpa izin. Ketiga, sampah berhamburan akibat banyaknya pedagang. "Sampah menjadi problem harian warga sekitar," kata dia.

 
Tebet Eco Park ditutup sementara

Menanggapi keluhan warga Tebet yang frustrasi itu, Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta mengumumkan penutupan sementara Tebet Eco Park. Hal itu diumumkan melalui akun Instagram resmi Distamhut DKI pada Selasa, 14 Juni 2022.

Dalam gambar yang diunggah, dijelaskan bahwa penutupan sementara taman yang terletak di Jalan Tebet Raya Timur, Jakarta Selatan itu dalam rangka pemeliharaan taman dan perbaikan fasilitas sampai dengan akhir Juni 2022. 

Petugas memasang spanduk pemberitahuan di Taman Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, Rabu 15 Juni 2022. Pemprov DKI Jakarta memutuskan menutup sementara Tebet Eco Park penutupan diberlakukan dalam rangka pemeliharaan serta perbaikan, taman Tebet Eco Park ditutup hingga akhir Juni mendatang. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah

Terima kasih teman untuk antusiasme selama dua bulan ini. Untuk kenyamanan bersama Tebet Eco Park akan ditutup hingga akhir Juni,” cuit akun @tamanhutandki, Selasa.

Dalam cuitannya, Distamhut DKI juga meminta kepada masyarakat mengunjungi taman-taman cantik lainnya yang ada di Jakarta, sambil menunggu Tebet Eco Park dibuka kembali. Informasi mengenai taman-taman lainnya bisa diakses di laman resmi Ditamhut DKI. "Eits, tapi jangan berkecil hati. Kami akan kembali. Nantikan pemberitahuan selanjutnya ya, Sampai jumpa,” katanya.

Baca juga: Tebet Eco Park Tutup Sementara, setelah Warga Frustasi Parkir Liar dan Sampah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Juru Parkir Liar di Minimarket akan Disidang, Dishub DKI Gandeng Kejaksaan

5 jam lalu

Juru parkir (jukir) liar di sebuah minimarket di Jakarta, Rabu 8 Mei 2024. Keberadaan jukir liar, tak terkecuali di minimarket sampai saat ini menjadi momok hingga permasalahan di masyarakat Jakarta. Tak jarang konflik antara jukir liar dengan warga kerap terjadi, umumnya karena masalah biaya atau tarif parkir kendaraan. Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta berjanji menindak jukir liar di Ibu Kota, termasuk yang berada di setiap minimarket. TEMPO/Subekti.
Juru Parkir Liar di Minimarket akan Disidang, Dishub DKI Gandeng Kejaksaan

Dinas Perhubungan DKI menyiapkan sidang tindak pidana ringan (tipiring) bagi juru parkir liar


Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

11 jam lalu

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bertemu dengan Gubernur DKI terpilih Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, 20 April 2017. Humas Pemprov DKI
Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?


Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

12 jam lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 27 Desember 2017. Tempo/Hendartyo Hanggi
Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.


Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Ganjar Pranowo memberikan keterangan pers usai acara halalbihalal dan pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.


Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

1 hari lalu

Mantan paslon nomor urut 01 di pilpres 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah), usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.


Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

1 hari lalu

Anies Baswedan meladeni warga yang mau berfoto bersama saat acara ulang tahun Anies yang ke-55 di Pendopo Anies Baswedan, Jakata Selatan, Selasa, 7 Mei 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

Anies mengatakan belum ada rencana bertemu Prabowo. Masih konsentrasi menata langkah ke depan.


Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

1 hari lalu

Anies Baswedan saat ditemui di acara ulang tahunnya yang ke-55 di kediamannya Rumah Pendopo Anies di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa, 7 Mei 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

Anies mengatakan enggan mendahului sikap apakah bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo.


Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

1 hari lalu

Anies Baswedan meladeni warga yang mau berfoto bersama saat acara ulang tahun Anies yang ke-55 di Pendopo Anies Baswedan, Jakata Selatan, Selasa, 7 Mei 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

Anies menggelar acara ulang tahun di kediamannya, Pendopo Anies Baswedan, dengan membawa jajanan dari luar.


Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

2 hari lalu

Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan orasi politiknya dalam acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Relawan Ahokers resmi mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. ANTARA/Aprillio Akbar
Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.


Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

2 hari lalu

Anna (kanan), seorang pendukung mantan calon presiden Anies Baswedan, mendatangi rumah Anies di Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Ahad, 5 Mei 2024. Anna datang dari Sukabumi untuk memenuhi undangan halalbihalal yang ternyata hoaks. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks