TEMPO.CO, Depok - Kebakaran gudang JNE yang terletak di permukiman padat penduduk membuat tim pemadam kebakaran bekerja keras melokalisir api agar tidak merambat ke bangunan lain.
Berdasarkan pantauan Tempo, di belakang gudang JNE terbakar tersebut berdiri sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 34.16909. Tim Damkar Depok juga menurunkan mobil pemadam ke SPBU untuk mencegah aset tersebut tersambar api.
Ada sekitar dua unit mobil pemadam dengan ukuran 10.000 liter dan 2.000 liter yang berusaha melindungi SPBU tersebut dari sambaran api.
Kebakaran gudang JNE ini dilaporkan terjadi sekitar pukul 04.30. Hingga pukul 7.45, api masih berkobar dan petugas pemadam berupaya memadamkannya.
Kepala Bidang Pengendalian Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Welman Naipospos mengatakan, selain menerjunkan kurang lebih 12 unit mobil pemadam, pihaknya juga meminta bantuan dari Damkar DKI yaitu dari Jakarta Timur.
"Kami juga meminta bantuan dari Pasar Rebo, Jakarta Timur," kata Welman di lokasi kejadian, Senin 12 September 2022.
Kebakaran di Gudang JNE, Jalan Pekapuran, Curug, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat, Senin 12 September 2022. TEMPO/Ade Ridwan
Welman mengatakan, hambatan proses pemadaman selain lokasinya yang cukup luas, juga akses air. "Sumber air cukup jauh ya, salah satu hambatannya," kata Welman.
Besarnya api kebakaran gudang JNE pun membuat asap membumbung tinggi ke udara. Bahkan, asap bisa terlihat hingga wilayah Pasar Rebo, Jakarta Timur atau radius 10 km dari lokasi titik api.
ADE RIDWAN YANDWIPUTRA
Baca juga: Kebakaran Gudang JNE Depok, Asap Terlihat Hingga ke Jakarta Timur