Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belum Cukup Bukti Tommy Melakukan Suap

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Makbul Padmanegara mengatakan, belum cukup bukti untuk menjadikan Tommy sebagai tersangka dalam kasus penyuapan. “Nggak bisa dong, hukum kan tidak demikian,” ujar Makbul usai menghadiri pelantikan Ketua Pelaksana Harian Badan Koordinasi Narkoba Nasional (BKNM) di Mabes Polri Jakarta, Jumat (4/1). Seperti diberitakan, Tommy memberi sejumlah uang kepada Dodi Sumadi dan Kiai Abdullah Sidiq Muin yang disebut-sebut orang dekat mantan Presiden Abdurrahman Wahid untuk mengurus grasi. Ada kalangan yang meminta polisi untuk melihat kemungkinan adanya upaya penyuapan yang dilakukan Tommy terhadap mantan Presiden Abdurrahman Wahid melalui sejumlah orang dekatnya. Pengacara Tommy Soeharto, Elza Syarief, membantah penyerahan dana itu adalah penyuapan. Makbul mencontohkan, bila seseorang pemberi uang kepada orang lain, bisa saja orang yang diberi menolak. Oleh karena itu, bila hanya satu pihak yang memberikan pengakuan, itu belum cukup kuat sebagai bukti. Polisi terus melakukan penyelidikan. Bila memang ada alat bukti yang menyatakan bahwa Tommy terlibat kasus penyuapan, ia bisa dijadikan tersangka. Makbul menolak apakah saat ini sudah ada indikasi ke arah itu. Sejauh ini, polisi masih mengumpulkan alat-alat bukti. Polisi juga menyelidiki kebenaran atau keaslian kwitansi sebagai tanda bukti pembayaran/penerimaan uang. “Justru kita sedang selidiki, benar enggak kwitansi itu telah dikeluarkan,” kata dia. (Retno Sulistyowati – Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

5 menit lalu

Presiden Joko Widodo meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. Program ini diharapkan dapat mempercepat pemenuhan dokter spesialis di daerah-daerah tertinggal, perbatasan dan Kepulauan. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.


Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

6 menit lalu

Xiaomi 14 Pro Titanium Special Edition. Foto : Xiaomi
Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.


Cegah Kejadian Asusila, DKI Utus 35 Personel Gabungan Jaga RTH Tubagus Angke

16 menit lalu

Lokasi Taman Tubagus Angke, Jakarta Barat, Selasa 24 September 2019. Tempo/Marvela
Cegah Kejadian Asusila, DKI Utus 35 Personel Gabungan Jaga RTH Tubagus Angke

Langkah Pemprov DKI Jakarta dalam meningkatkan keamanan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Tubagus Angke, Jakarta Barat untuk mencegah kejadian asusila di fasilitas publik.


Mahasiswa Katolik Unpam Tangsel Jadi Korban Penganiayaan Saat Berdoa Rosario di Sebuah Rumah

17 menit lalu

Ilustrasi penganiayaan
Mahasiswa Katolik Unpam Tangsel Jadi Korban Penganiayaan Saat Berdoa Rosario di Sebuah Rumah

Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang Tangsel jadi sasaran penganiayaan saat berdoa rosario di sebuah rumah.


Timnas Indonesia U-23 Tiba di Paris, Erick Thohir Ingin Persiapan Hadapi Guinea Lebih Optimal

21 menit lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Randy
Timnas Indonesia U-23 Tiba di Paris, Erick Thohir Ingin Persiapan Hadapi Guinea Lebih Optimal

Erick Thohir ingin persiapan Timnas Indonesia menghadapi playoff Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea, pada 9 Mei mendatang berjalan optimal.


Mulai Bulan ini, LRT Jabodebek Tambah 28 Perjalanan di Hari kerja

21 menit lalu

KAl menambah 28 perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja mulai Mei 2024. Dok. LRT Jabodetabek
Mulai Bulan ini, LRT Jabodebek Tambah 28 Perjalanan di Hari kerja

Penambahan perjalanan bakal membuat jumlah perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja mencapai 336 perjalanan setiap harinya


Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

23 menit lalu

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati melaporkan hasil kajian dan survei lapangan terkait Gempa Sumedang yang terjadi sejak 31 Desember 2023. (Potongan Layar)
Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menegaskan cuaca panas akhir-akhir ini bukanlah akibat gelombang panas (heatwave), tapi suhu panas.


Kenapa Nomor Tidak Bisa Daftar WA? Ini Cara Mengatasinya

23 menit lalu

Sebagai platform komunikasi yang banyak digunakan orang, WhatsApp juga dapat digunakan melalui laptop. Ini cara download WhatsApp di laptop. Foto: Canva
Kenapa Nomor Tidak Bisa Daftar WA? Ini Cara Mengatasinya

Beberapa dari Anda mungkin bertanya-tanya, kenapa tidak bisa daftar WA? Ini penyebab dan cara mengatasinya yang bisa dilakukan.


3 Masalah Timnas Indonesia U-23 Jelang Lawan Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024

24 menit lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bersama para pemainnya di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
3 Masalah Timnas Indonesia U-23 Jelang Lawan Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024

Pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni mengungkapkan tiga masalah Timnas Indonesia U-23 yang harus diperbaiki sebelum melawan Guinea.


Hakim MK Tegur KPU karena Tak Bawa Hasil Noken di Sidang Sengketa Pileg Papua Tengah

25 menit lalu

Suasana berlangsungnya sidang perdana perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 29 April 2024. MK menggelar sidang perdana PHPU Pileg 2024 yang dibagi menjadi tiga panel Majelis Hakim yang terdiri atas tiga orang Hakim Konstitusi dengan agenda pemeriksaan pendahuluan. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
Hakim MK Tegur KPU karena Tak Bawa Hasil Noken di Sidang Sengketa Pileg Papua Tengah

Hakim MK Enny Nurbaningsih menegur KPU RI karena tidak membawa bukti berupa hasil noken atau formulir C Hasil Ikat Papua Tengah.