TEMPO.CO, Depok - Kepala Rutan Kelas 1 Depok Andi Gunawan mengatakan telah melakukan skrining kesehatan bagi 900 lebih warga binaan pemasyarakatan (WBP) Rutan Depok, hari ini. Pemeriksaan kesehatan itu dilakukan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Depok.
Skrining kesehatan tersebut untuk mengantisipasi penularan Tuberkulosis (TBC) serta mendeteksi penyakit Diabetes Mellitus (DM) dan Penyakit Tidak Menular (PTM) lain.
"Alhamdulillah tadi agenda skrining kesehatan berjalan lancar, diikuti sekitar 900 WBP," kata Andi didampingi Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR) Fauzi, Rabu, 31 Mei 2023.
Ia menerangkan dengan skrining kesehatan dapat mengetahui lebih awal dan mengantisipasi penyakit-penyakit yang tidak diinginkan.
"Ini deteksi dini terhadap penyakit, apalagi di usia yang semakin bertambah sehingga bisa mengetahui jika ada faktor risiko di masa depan. Ini adalah merupakan salah satu bentuk kegiatan dalam rangka meningkatkan kualitas derajat kesehatan WBP," ungkapnya.
Andi menjelaskan, skrining kesehatan ini berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Kota Depok dengan tujuan untuk memastikan bahwa WBP tetap dalam keadaan sehat.
Selain itu, kerjasama ini juga dapat memperkuat hubungan dalam upaya menjaga kesehatan masyarakat.
"Kami ingin memastikan kesehatan para WBP, untuk meningkatkan kualitas derajat kesehatan mereka dan ini merupakan hak mereka untuk mendapatkan pelayanan kesehatan," ucap Andi.
Kegiatan yang berlangsung di Balai Warga Rutan Kelas 1 Depok juga dihadiri Kepala Seksi Pelayanan Tahanan Widhi Ideranianto Prayitno dengan didampingi Kepala Subseksi Administrasi dan Perawatan Nur Mariyana Putri, Koordinator P3M Dinas Kesehatan Kota Depok Tiur Febrina Pohan dan Koordinator Pencegahan dan Pengendalian PTM Dinas Kesehatan Kota Depok Dharmaningsih.
RICKY JULIANSYAH
Pilihan Editor: Rutan Depok Gelar Khataman Al-Qur'an Selama Ramadan, Harapannya Masuk Jadi Napi Keluar Jadi Santri