TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa kali Atikah sempat bicara singkat dengan seorang ibu muda yang tinggal di rumah kontrakan tempat praktik aborsi ilegal, kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Kepada Atikah, ibu rumah tangga (IRT) itu pernah cerita bahwa suaminya bekerja sebagai tukang ojek.
"Yang anehnya itu, tukang ojek kok bisa aborsi? Saya yang dokter aja enggak pernah melakukan itu," ujar wanita 75 tahun itu saat ditemui di rumahnya, Kamis, 29 Juni 2023.
Sebelumnya, Polres Jakarta Pusat menggerebek sebuah rumah bertingkat dua di Jalan Mirah Delima IV Nomor 14, Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat pada Rabu sore, 28 Juni 2023. Rumah kontrakan itu dimanfaatkan sebagai tempat aborsi ilegal. Polisi telah menangkap tiga pelaku berinisial NA, SM, dan SN.
Rumah Atikah berdekatan dengan lokasi ini. Jaraknya hanya berbeda dua rumah. Hunian itu rupanya milik seorang bernama Bambang yang kemudian dikontrak pelaku, lalu disulap menjadi tempat praktik aborsi ilegal.
Atikah beberapa kali menyapa dan bicara singkat dengan ibu muda yang menghuni di sana saat pagi dan sore hari. IRT itu menempati lokasi praktik aborsi sudah hampir dua bulan.
Selain ibu muda ini, Atikah juga pernah melihat seseorang yang seingatnya mengenakan jaket hijau ojek online dan helm sambil menunggangi motor. Atikah tak mengetahui apakah orang tersebut suami sang ibu muda atau bukan.
Dia juga tidak tahu siapa nama penghuni rumah tersebut. "Tapi kadang-kadang kok boncengin wanita, itu anaknya atau apa?" katanya terheran-heran.
Atikah tidak mengetahui sosok pria yang kerap mengantar para perempuan itu hingga penggerebekan polisi kemarin. Sebab, tetangganya itu tak pernah mengungkap asal-usul dan identitas mereka. Mereka dikenal tertutup, bahkan menghindar bersosialisasi dengan warga sekitar.
Kepada Atikah, polisi menceritakan bahwa rupanya suami ibu muda itu pernah bekerja di salah satu rumah sakit Jakarta sebagai staf admin. Setelah mendengar informasi dari polisi, mantan dokter ini lantas bertanya-tanya dalam hati, bagaimana pelaku bisa mendapatkan pelbagai alat untuk aborsi yang tak semestinya bebas dimiliki.
Pilihan Editor: Septic Tank di Rumah Aborsi Ilegal Kemayoran akan Dibongkar, Ketua RT: untuk Cek Janin
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
