TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler kanal Metro.Tempo.co sejak kemarin hingga pagi ini, Ahad, 29 Oktober 2023 diawali dari pendapat anak muda soal siapa yang layak jadi Presiden RI 2024.
Selain itu berita yang banyak dibaca datang dari Polda Metro Jaya yang masih menunggu balasan dari KPK atas surat permohonan supervisi dalam menyelidiki kasus dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK terhadap Syahrul Yasin Limpo.
Baca Juga:
Artikel lainnya adalah keyakinan PKS jika pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) bisa meraup 80 persen suara di Kota Depok dalam Pilpres 2024.
Berikut tiga berita terpopuler:
1. Pendapat Anak Muda Soal Pemimpin yang Layak Menggantikan Presiden Jokowi
Sejumlah anak muda menyampaikan pendapatnya soal sosok pemimpin yang layak menggantikan Presiden Joko Widodo alias Jokowi pada 2024. Tempo menemui beberapa pemuda-pemudi yang menghadiri acara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Tugu Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
Seorang warga asal Jakarta Timur, Zidan, menilai idealnya pemimpin tidak boleh pantang menyerah. Menurutnya, salah satu calon presiden yang memenuhi kriteria ini adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Dia sudah kalah berkali-kali, tapi masih ngotot buat kasih tunjuk kalau dia pantas jadi presiden," kata lelaki 22 tahun ini, Sabtu, 28 Oktober 2023.
Sementara itu, bagi Joshua, idealnya pemimpin harus jujur. Dia tidak menyebutkan siapa satu dari tiga pasangan capres-cawapres 2024 yang memenuhi kriteria terebut.
"Enggak cuma ngomong ketika kampanye, tapi pas sudah terpilih malah lupa sama janjinya," kata pemuda asal Jakarta Timur ini.
Baca lebih lengkap di sini
2. Polda Metro Jaya Tunggu Respons KPK
Polda Metro Jaya belum mendapatkan respons dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ihwal permohonan supervisi atau pengawasan atas penanganan kasus dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak mengatakan belum adanya tindak lanjut atas supervisi tersebut tidak mempengaruhi penyidikan perkara.
"Tidak, sama sekali tidak mengganggu atau menghambat jalannya penyidikan," kata Ade di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 27 Oktober 2023.
Dia memastikan penyidikan dugaan pemerasan SYL oleh pimpinan KPK itu masih berjalan. Penyidikan dilakukan tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Metro Jaya. "Ini bentuk transparansi penyidikan yang sedang kami lakukan," ucapnya.
Baca lebih lengkap di sini
3. Klaim Pendukung Tumpah Ruah di Acara Senam Bersama, PKS Optimistis Anies-Cak Imin Raih 80 Persen Suara Depok
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Depok Imam Budi Hartono merasa besarnya animo masyarakat Depok mengikuti acara jalan sehat dan senam bersama pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar hari ini. Karena itulah, Imam optimistis Anies-Cak Imin (AMIN) akan meraih suara 80 persen dalam Pilpres 2024.
"Insya Allah 80 persen untuk suara AMIN di Depok," ucap usai acara Imam, Sabtu, 28 Oktober 2023.
Ribuan pendukung pasangan capres Anies dan cawapres Cak Imin memadati Jalan Boulevard Grand Depok City (GDC), Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukamajaya, Depok untuk senam dan jalan bersama pagi ini.
Imam berterima kasih kepada para pihak yang hadir meramaikan acara tersebut. Wakil Wali Kota Depok itu menyebut ada para kader, simpatisan, ustaz-ustazah, habaib, panitia acara, wartawan, Kapolres Depok, dan Komandan Kodim (Dandim).
Selain itu, hadir juga partai pendukung AMIN, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (NasDem), dan Partai Ummat.
Baca lebih lengkap di sini
Pilihan Editor: Gibran Siap Kembalikan KTA, Juli Masih Dijagokan PDIP Jadi Cagub DKI Jakarta