TEMPO.CO, Jakarta - Razia uji emisi kembali diberlakukan di DKI Jakarta mulai kemarin. Kegiatan ini sempat dilakukan pada September dan dihentikan di bulan yang sama.
Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Selatan Tuty Ernawati Sapardin mengatakan ada penurunan jumlah uji emisi selama razia dihentikan.
“Masyarakat secara keseluruhan kalau tanpa ada penindakan mereka santai,” kata Tuty di Jalan RA Kartini, Lebak Bulus Jakarta Selatan, Kamis, 2 Oktober 2023.
Tuty mengatakan saat awal-awal razia emisi digelar banyak masyarakat berbondong-bondong mengecek kadar buangan dari hasil pembakaran mesin kendaraannya. Namun, lama-kelamaan mereka membandel.
Polisi Pastikan tidak Ada Tilang Emisi, Warga Dipersilakan Laporkan Petugas
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Latif Usman memastikan tidak ada penerapan tilang uji emisi hari ini. Menurut dia, tilang diganti dengan sosialisasi atau sekadar imbauan.
"Soal penilangan uji emisi dihilangkan, banyak masyarakat yang komplain. Makanya mulai hari ini, kami tetap melakukan sosialisasi, tidak ada penilangan," ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis, 2 November 2023, dilansir dari Antara.
Latif menyebut, tilang uji emisi hari ini dihilangkan karena banyak keluhan masyarakat. Polisi juga telah mengevaluasi tilang uji emisi pada September kemarin.
Dari evaluasi ini, Latif memperkirakan, banyak masyarakat yang belum memahami pentingnya uji emisi. Untuk itulah, Polda Metro Jaya bakal melakukan perubahan serta berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
"Kami tidak akan melakukan penilangan. Kami akan gencar melakukan imbauan dan sosialisasi tentang pentingnya uji emisi," ucap Latif.
Latif meminta masyarakat untuk melapor jika ada polisi yang tetap memberikan tilang. Sebab, dia menyebut, sudah menekankan kepada anggotanya di lapangan untuk tidak menilang.
Temuan Tempo di dua lokasi tilang uji emisi hari ini, sejumlah polisi menceritakan bahwa pelanggar tidak ditilang. Misalnya pemeriksaan di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, ditemukan dua mobil dan satu motor yang tidak lulus uji emisi kemarin.
Dari keterangan polisi di lokasi, pelanggar tersebut tidak ditilang. Pemilik hanya diimbau untuk menyervis kendaraannya.
Begitu juga dengan giat di depan Burger King, Jalan Joglo Raya, Jakarta Barat. Kepala Unit Lantas Polres Jakarta Barat AKP Karta mengatakan, pihaknya hanya menegur pengendara. Tidak ada tilang emisi.
"Kami lakukan penindakan hanya berupa teguran, edukasi, dan mengarahkan agar (masyarakat) merawat kendaraannya secara kontinu," kata dia saat ditemui hari ini.
Pilihan Editor: Cerita Alex Tirta Soal Ketua KPK Firli Bahuri Butuh Rumah Singgah
