TEMPO.CO, Jakarta - Pemprov DKI Jakarta memberikan penghargaan kepada individu, kelompok masyarakat, lembaga, atau perusahaan yang berkontribusi dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup di Jakarta. Penghargaan itu diberikan dalam acara Apresiasi Masyarakat Peduli Lingkungan (AMPL) 2023 yang digelar Dinas Lingkungan Hidup DKI pada Selasa siang.
"Penghargaan yang diberikan bukan karena suatu lomba," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto di Lumire Hotel, Jakarta Selatan pada Selasa, 19 Desember 2023. Menurutnya, penghargaan itu karena inisiatif dan keinginan masyarakat serta stakeholder untuk ikut mengelola lingkungan.
Ia berharap apresiasi ini dapat memberikan motivasi kepada masyarakat, sekaligus meningkatkan kepedulian. Dengan banyaknya pelaporan dalam pengelolaan lingkungan, dapat mewujudkan gerakan masyarat untuk mengelola lingkungan.
Tahun ini, penghargaan yang diberikan berupa sertifikat, serta sarana kebersihan berupa gerobak sampah dan dana binaan kepada unsur masyarakat. Tahun depan, rencananya penghargaan yang diberikan berupa insentif kepada perusahaan.
"Memang ada keinginan dari PJ Gubernur, ke depannya bentuk apresiasi ini bisa ada insentifnya juga, terutama bagi perusahaan yang memang sudah bisa mengelola sampah dan lingkungannya secara baik," kata dia.
Ia berharap agar hal itu bisa menjadi pemicu bagi seluruh perusahaan di DKI Jakarta untuk mengelola lingkungannya, tidak hanya sampah tapi emisi yang mereka hasilkan.
Adapun peraih penghargaan pengelolaan sampah di kawasan dan perusahaan terbaik Provinsi DKI Jakarta Tahun 2023 itu adalah Green Bay Pluit Condominium, Hotel Grand Mercure Jakarta Kemayoran, dan The Koppel Building. Serta untuk peraih penghargaan mitra sinergi terbaik yaitu Yayasan WWF Indonesia, Vital Strategies, dan PT. Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Jakarta.
Di lingkungan sekolah, penghargaan diberikan kepada 23 Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi DKI Jakarta. Lalu, penghargaan kepada 21 Rukun Warga (RW) kategori Program Kampung Iklim Tingkat Provinsi DKI Jakarta atau Proklim Madya.
Penghargaan juga diberikan di sektor pengelolaan sampah, yakni Penghargaan Bidang Pengelolaan Sampah Lingkup Rukun Warga (BPS-RW) Terbaik yang diberikan ke-11 RW.
Selain itu, 6 Bank Sampah, 3 pegiat maggot, 2 Tempat Uji Emisi, 3 Perusahaan dalam Pengelolaan Sampah di Kawasan dan Perusahaan.
Pilihan Editor: RUU DKJ: Sekda Sebut Pemprov DKI Tak Usulkan Gubernur Ditunjuk Presiden