TEMPO.CO, Jakarta - Videotron yang mengiklankan Anies Baswedan sebagai capres nomor urut 01 mendadak menjadi perbincangan luas. Sebabnya, iklan di media luar ruang menggunakan teknologi LED yang dibuat penggemar Anies lewat Olppaemi Project tersebut tayang tak sampai sehari, dari rencana seminggu.
"Kami harus mengabarkan bahwa LED Ads yang telah dijadwalkan tayang selama seminggu (15-21 Januari 2024) di Bekasi dan Jakarta tidak dapat lanjut tayang di lokasi tersebut karena sesuatu hal yang di luar kuasa kami," tulis admin akun @olpproject.
Di Bekasi, videotron Anies sempat tayang di lima unit media luar ruang itu yang berlokasi di di area Grand Metropolitan, Jalan KH. Noer Ali, Kota Bekasi. Tampak videotron itu kini menampilkan video iklan beberapa produk dan perusahaan swasta.
Videotron itu juga terlihat menampilkan cara untuk beriklan di dalamnya. Tapi tak muncul lagi iklan Anies ataupun gambar-gambarnya, seperti yang sempat terlihat pada Senin.
Videotron itu terletak tepat di pinggir Jalan KH. Noer Ali. Adapun Jalan KH. Noer Ali merupakan salah satu jalan utama pengendara dari arah Bekasi menuju Jakarta. Pada jam sibuk, jalan tersebut sangat ramai dilalui pengendara. Tak jarang, arus lalu lintas macet di jalan itu.
Videotron Anies di Bekasi, Senin 15 Januari 2024. Foto: Twitter.
TEMPO bertanya kepada beberapa warga yang ada di sekitar videotron tersebut, seperti sopir taksi hingga sekuriti. Namun, mereka mengaku tidak tahu menahu apa pun soal videotron yang sempat mengiklankan Anies Baswedan itu.
Tak hanya di Bekasi, penayangan iklan kampanye Anies Baswedan di videotron LED depan Graha Mandiri, Menteng, Jakarta Pusat juga sudah dicabut. Tapi, bedanya, dari pantauan TEMPO pada Selasa siang, satu videotron namun berukuran lebih besar itu tampak mati. Tidak ada penayangan iklan apa pun dalam videotron di sudut jalan tersebut.
Pilihan Editor: Baliho AMIN Tegak Kembali di Kampung Susun Akuarium, Begini Kata Warga yang Memasangnya