Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Gagalkan Tawuran Remaja di Jakarta Pusat, 8 Buah Senjata Tajam Diamankan

image-gnews
Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Ilustrasi tawuran. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Patroli Presisi Polres Metro Jakarta Pusat berhasil menggagalkan tawuran yang melibatkan anak di bawah umur atau remaja di daerah Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat, pada Sabtu,1 Juni 2024. Polisi juga mengamankan senjata tajam yang hendak digunakan dalam tawuran.

"Kami mengamankan 7 buah celurit, 1 buah pipa besi, 6 unit HP dan 4 unit sepeda motor," kata Wakasat Samapta Polres Metro Jakarta Pusat Sam Suharto dalam rilisnya, Senin, 3 Juni 2024.

Wakasat Samapta Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Sam Suharto mengungkapkan terdapat delapan anak di bawah umur dan satu orang dewasa yang hendak tawuran. Sam menyampaikan bahwa semua terduga pelaku anak diserahkan ke Polsek Cempaka Putih untuk diproses secara hukum.

Kompol Sam mengimbau para orang tua untuk mengontrol aktivitas anaknya apabila anak tersebut berada di luar rumah pada jam malam. "Untuk pencegahan aksi tawuran anak di bawah umur, kami akan melakukan penyuluhan di sekolah serta imbauan ke wilayah yang rawan tawuran," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

HENDRI AGUNG PRATAMA

Pilihan Editor: PT Antam Diduga Pernah Hindari Pajak Impor Emas yang Didatangkan dari Hong Kong Melalui Singapura, Begini Modusnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polda Sumbar Simpulkan Afif Maulana Tewas Karena Lompat dari Jembatan Kuranji

4 jam lalu

Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Suharyono saat Konferensi Pers pada Minggu 23 Juni 2024 terkait kematian Afit Maulana bocah 13 tahun. TEMPO/Fachri Hamzah.
Polda Sumbar Simpulkan Afif Maulana Tewas Karena Lompat dari Jembatan Kuranji

Sebanyak 49 saksi diperiksa untuk mengetahui penyebab kematian Afif Maulana. Bocah itu disebut lompat dari jembatan untuk menghindari kejaran polisi.


17 Anggota Polda Sumbar Diduga Melanggar SOP Penanganan Tawuran di Kuranji Padang

12 jam lalu

Polisi menemukan jasad Afif (13 tahun) di bawah Jembatan Kuranji, Kota Padang. Istimewa
17 Anggota Polda Sumbar Diduga Melanggar SOP Penanganan Tawuran di Kuranji Padang

Sebanyak 17 anggota Polda Sumbar diduga melanggar SOP dalam penanganan para pelaku tawuran di wilayah Kuranji Kota Padang.


Pelaku Penculikan Balita di Johar Baru Ternyata Ibu Korban Sendiri

21 jam lalu

Ilustrasi Penculikan Anak. shutterstock.com
Pelaku Penculikan Balita di Johar Baru Ternyata Ibu Korban Sendiri

TA, seorang ibu di Jakarta Pusat, melakukan penculikan terhadap anaknya sendiri karena kangen


Kasus Afif Maulana, Kapolda Sumbar Akui Ada Kesalahan Prosedur Penanganan Pelaku Tawuran

4 hari lalu

Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol. Suharyono. ANTARA/HO Polda Sumbar
Kasus Afif Maulana, Kapolda Sumbar Akui Ada Kesalahan Prosedur Penanganan Pelaku Tawuran

Kapolda Sumbar menyatakan ada 45 anggotanya yang diperiksa Propam terkait penanganan pelaku tawuran saat diamankan di Polsek Kuranji.


LBH Padang Akan Datangi LPSK Ajukan Perlindungan Korban Penyiksaan oleh Polisi

4 hari lalu

LBH Padang melaporkan kasus penyiksaan anak-anak oleh polisi ke Komnas HAM, Selasa, 25 Juni 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
LBH Padang Akan Datangi LPSK Ajukan Perlindungan Korban Penyiksaan oleh Polisi

Alasan pengajuan perlindungan ke LPSK ini karena LBH Padang menduga keluarga korban penyiksaan oleh polisi mengalami intimidasi.


Komnas HAM Minta Polri Usut Tuntas Dugaan Penyiksaan Bocah oleh Polisi di Padang

5 hari lalu

Polisi menemukan jasad Afif (13 tahun) di bawah Jembatan Kuranji, Kota Padang. Istimewa
Komnas HAM Minta Polri Usut Tuntas Dugaan Penyiksaan Bocah oleh Polisi di Padang

LBH Padang telah mengadu ke Komnas HAM tentang dugaan penyiksaan yang diterima AM dan anak-anak lain yang turut jadi korban.


Komnas HAM Usut Dugaan Bocah Disiksa Polisi di Padang

5 hari lalu

LBH Padang melaporkan kasus penyiksaan anak-anak oleh polisi ke Komnas HAM, Selasa, 25 Juni 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Komnas HAM Usut Dugaan Bocah Disiksa Polisi di Padang

Komnas HAM menerima laporan dari LBH Padang soal kasus dugaan penyiksaan bocah AM oleh polisi


Fakta-Fakta Bocah 13 Tahun Diduga Tewas Disiksa Polisi di Padang

6 hari lalu

Polisi menemukan jasad Afif (13 tahun) di bawah Jembatan Kuranji, Kota Padang. Istimewa
Fakta-Fakta Bocah 13 Tahun Diduga Tewas Disiksa Polisi di Padang

Fakta-fakta mengenai bocah 13 tahun yang diduga tewas akibat disiksa polisi di Padang.


Brimob Polda Sumut Jaring 13 Remaja Hendak Tawuran di Deli Serdang

7 hari lalu

Personel Polda Sumatera Utara menangkap remaja yang hendak melakukan tawuran di Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (23/6/2026). ANTARA/HO-Brimob Polda Sumut.
Brimob Polda Sumut Jaring 13 Remaja Hendak Tawuran di Deli Serdang

Satuan Brimob Kepolisian Daerah Sumatera Utara menangkap 13 remaja yang hendak tawuran di Pasar Pasar XII Kampung Kolam, Kabupaten Deli.


Usut Kematian Bocah 13 Tahun di Kota Padang, Propam Polda Sumbar Periksa 30 Anggota Samapta

7 hari lalu

Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol. Suharyono. ANTARA/HO Polda Sumbar
Usut Kematian Bocah 13 Tahun di Kota Padang, Propam Polda Sumbar Periksa 30 Anggota Samapta

Propram Polda Sumbar periksa 30 anggota Samapta Bhayangkara untuk mengusut kematian AM, bocah 13 tahun yang diduga tewas karena disiksa polisi.