Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polri dan Kepolisian Thailand Tingkatkan Operasi Penangkapan Gembong Narkoba Fredy Pratama

image-gnews
Fredy Pratama. Foto/istimewa
Fredy Pratama. Foto/istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskim Polri Brigadir Jenderal Mukti Juharsa mengatakan, Polri dan Kepolisian Thailand meningkatkan operasi pencarian gembong narkoba jaringan internasional, Fredy Pratama yang dijuluki Escobar Indonesia. 

Upaya ini merupakan tindak lanjut dari janji Kepolisian Thailand kepada Polri usai tertangkapnya buron nomor satu Thailand, Chaowalit Thongduang alias Pang Na-Node alias Sulaiman.

"Nanti ya, kita masih berkerja keras untuk ini," ujar Mukti saat dihubungi Tempo pada Jumat, 7 Juni 2024.

Mukti tak menjelaskan peningkatan operasi seperti apa yang dilakukan Polri dan Kepolisian Thailand untuk menangkap Fredy. Namun, dia memastikan, Kepolisian Thailand berupaya keras dan melakukan operasi besar-besaran untuk menangkap Fredy.

"Mereka (Kepolisian Thailand) bekerja sama dengan kita," ujar Mukti.

Mukti juga enggan menjelaskan keterkaitan jaringan narkoba Chaowalit dengan Fredy. Dia mengatakan, Polri masih mendalami keterkaitan kedua gembong narkoba itu.

Pada Selasa lalu, Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri Inspektur Jenderal Krishna Murti menyatakan Pemerintah Thailand telah berjanji untuk menangkap buron Indonesia yang sembunyi di luar negeri, termasuk Fredy Pratama.

"Perdana Menteri, Kepala Kepolisian dan Kepala Kehakiman (Thailand) berjanji kepada saya untuk melakukan operasi besar-besaran menangkap buronan kita (Fredy Patama) di luar negeri, itu bagian dari komitmen kami. Mohon doanya karena buronan ini memiliki jaringan kuat juga di Indonesia," kata Khrisna Murti dalam jumpa pers sebelum pendeportasian Chaowalit Thongduang di Saphire Precious Terminal I VIP Bandara Internasional Soekarno-Hatta Selasa 4 Juni 2024.

Khrisna menyebut 10 personel anggota Polri yang mengawal Chaowalit juga tetap berada di Thailand dan ikut dalam operasi bersama Kepolisian di sana. Polri meminta Royal Thai Police segera menangkap gembong narkoba Fredy Pratama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Fredy Pratama Sembunyi di Hutan Perbatasan Thailand-Myanmar

Fredy Pratama merupakan bandar narkoba kelas kakap asal Indonesia. Bareskrim Polri menyatakan Fredy masih bersembunyi di hutan-hutan di perbatasan antara Thailand dan Myanmar.

Pria kelahiran Banjarmasin, Kalimantan Selatan itu disebut sebagai bandar narkoba terbesar di Asia Tenggara, dengan nilai transaksi mencapai Rp 51 triliun. 

Namanya mencuat sebagai pentolan gembong narkotika dan obat-obatan terlarang pada 2023. Untuk menggambarkan besarnya operasi perburuan Fredy, polisi bahkan menyebutnya sebagai operasi Escobar. Escobar merujuk pada Pablo Escobar, bos narkotika paling terkenal di Kolombia. 

Banyak relasi di bawahnya telah diciduk oleh polisi. Seperti Tri Wahyu, kakak kelas Fredy semasa duduk di Sekolah Menengah Atas. Sebelumnya, Polri juga telah menangkap tiga Warga Negara Indonesia di Thailand, September 2023. Mereka diduga anak buah dari Fredy.

Pelarian Fredy Pratama ke Thailand ini ada hubungannya dengan istrinya yang merupakan warga negara Thailand. Ayah mertuanya juga diketahui sebagai kartel narkoba di Negeri Gajah Putih itu.

Pilihan Editor: Viral Ibu Cabuli Anak Kandungnya di Bekasi, KPAI Desak Polri Temukan Pemilik Akun Facebook Icha Shakila

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sederet Artis Terjerat Kasus Narkoba Sampai Medio 2024, Virgoun Susul Epy Kusnandar

1 jam lalu

Virgoun. FOTO/Instagram/Virgoun_
Sederet Artis Terjerat Kasus Narkoba Sampai Medio 2024, Virgoun Susul Epy Kusnandar

Polisi tangkap Virgoun dalam kasus penyalahgunaan Narkoba. Berikut sederet selebritas dicokok karena kasus narkoba hingga pertengahan 2024.


Perdana Menteri Thailand Bela Diri Usai Dikritik Kerap Bepergian ke Luar Negeri

13 jam lalu

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin berbicara kepada media saat ia tiba untuk menyampaikan pernyataan kebijakan Dewan Menteri kepada parlemen di Bangkok, Thailand, 11 September 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha
Perdana Menteri Thailand Bela Diri Usai Dikritik Kerap Bepergian ke Luar Negeri

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin dikritik oleh publik karena sering bepergian ke luar negeri.


Citra KPK Paling Rendah, ICW: Bukan Hal Mengejutkan

14 jam lalu

Mantan Ketua KPK Firli Bahuri tiba di Gedung Bareskrim Polri untuk menjalani pemeriksaan lanjut kasus dugaan pemerasan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Jumat 19 Januari 2024. ANTARA/Laily Rahmawaty)
Citra KPK Paling Rendah, ICW: Bukan Hal Mengejutkan

ICW menyatakan kinerja KPK terus menurun dalam lima tahun terakhir.


Virgoun Sempat Ketakutan Saat Ditangkap Polisi

15 jam lalu

Virgoun. FOTO/Instagram/Virgoun_
Virgoun Sempat Ketakutan Saat Ditangkap Polisi

Polisi menyatakan Virgoun sempat ketakutan saat ditangkap pada Kamis lalu.


Polisi Kantongi Identitas Pemasok Sabu untuk Virgoun, Pelaku Dalam Pengejaran

18 jam lalu

Virgoun. FOTO/Instagram/Virgoun_
Polisi Kantongi Identitas Pemasok Sabu untuk Virgoun, Pelaku Dalam Pengejaran

Polisi mengatakan, Virgoun dan PA baru selesai mengonsumsi sabu saat ditangkap.


Polisi Geledah Ulang Indekos Virgoun, Tak Ada Bukti Baru yang Ditemukan

18 jam lalu

Eva manurung (kanan), Feby Carol (kiri) didampingi lawan duetnya
Polisi Geledah Ulang Indekos Virgoun, Tak Ada Bukti Baru yang Ditemukan

Polisi telah menggeledah ulang indekos milik musisi Muhammad Virgoun Putra Tambunan (VTP) di Ampera Avenue residence, Jakarta Selatan pada Jumat, 21 Juni 2024.


Kepolisian Tangkap 464 Tersangka Judi Online, Sita Rp 67 Miliar

1 hari lalu

Kabareskrim Polri Komjen Pol Wahyu Widada (tengah) dan jajaran memberikan keterangan saat konferensi pers pengungkapan kasus judi online, Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 21 Juni 2024.  Periode 23 April- 17 Juni 2024, Satgas Pemberantasan Perjudian Online yang dibentuk oleh Presiden Joko Widodo telah mengungkap 318 kasus judi online dan menetapkan 464 tersangka, serta menyita barang bukti berupa 67,5 miliar, 494 ponsel, 36 leptop, 257 rekening, 98 akun judi online dan 296 kartu ATM. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kepolisian Tangkap 464 Tersangka Judi Online, Sita Rp 67 Miliar

Polisi mengungkap tiga situs sindikat judi online, yakni 1XBET, Liga Ciputra dan W88 dalam periode Mei-Juni 2024.


Kakak Soal Virgoun Ditangkap Karena Narkoba: Mungkin Dia Butuh Support dari Orang Lain

1 hari lalu

Eva manurung (kanan), Feby Carol (kiri) didampingi lawan duetnya
Kakak Soal Virgoun Ditangkap Karena Narkoba: Mungkin Dia Butuh Support dari Orang Lain

Febby Carol menduga, Virgoun akhirnya mengkonsumsi narkoba karena banyak tekanan yang harus ia hadapi.


Virgoun Ditangkap Karena Narkoba, Kakak Anggap sebagai Jalan Tuhan Mempersatukan Keluarga

1 hari lalu

Eva manurung (kanan), Feby Carol (kiri) didampingi lawan duetnya
Virgoun Ditangkap Karena Narkoba, Kakak Anggap sebagai Jalan Tuhan Mempersatukan Keluarga

Ibu dan kakak mengunjungi Virgoun yang ditahan Polres Metro Jakarta Barat karena kasus narkoba. Berharap dapat rehabilitasi.


6 Fakta Penangkapan Virgoun, Pakai Sabu Dikosan Bersama Wanita

1 hari lalu

Virgoun saat memberikan klarifikasi di kanal Youtubenya, Jumat, 28 April 2023.
6 Fakta Penangkapan Virgoun, Pakai Sabu Dikosan Bersama Wanita

Fakta-fakta penangkapan penyanyi Virgoun karena memakai sabu oleh Polres Metro Jakarta Barat.