TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menghadiri pelaksanaan salat Iduladha 1445 Hijriah di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta Pusat, Senin, 17 Juni 2024. Agus tiba di lokasi sekitar pukul 06.25 WIB.
Pantauan Tempo di lokasi, Agus Subiyanto tampil sederhana dengan mengenakan baju koko berwarna abu-abu muda dan celana hitam. Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini juga mengenakan peci hitam. Dia duduk di saf paling depan bersama masjid Imam Masjid Agung Sunda Kelapa, Syekh Essam Al-Mizjaji.
Kehadiran Agus menarik perhatian para jemaah yang tengah mempersiapkan diri untuk melaksanakan salat hari raya kurban tersebut. Salat Iduladha di Masjid Agung Sunda Kelapa kali ini dipimpin oleh Imam Masjid, Syekh Essam Al-Mizjaji. Sementara kutbah disampaikan oleh Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Sukron Kamil.
Pelaksanaan salat Iduladha berlangsung khidmat dan tertib. Salat selesai pada pukul 06.59 WIB dengan ribuan jamaah yang hadir memenuhi area masjid.
Dalam kutbahnya yang mengangkat tema “Iduladha dan Keseimbangan Hidup,” Sukron menyampaikan pentingnya makna pengorbanan dalam Iduladha dan menekankan nilai-nilai kebersamaan serta ketakwaan kepada Allah SWT. Dosen Bahasa dan Sastra Arab ini juga menguraikan bagaimana keseimbangan antara kehidupan duniawi dan ukhrawi harus dijaga dalam menjalani kehidupan sehari-hari. "Pertama adalah keseimbangan jasmani dan rohani, kedua adalah keseimbangan antara ketuhanan dan kemanusiaan, dan ketiga adalah keseimbangan antara antroposentrisme dan ekosentrisme," kata Sukron.
Kutbah selesai pukul 07.20 WIB. Agus kemudian tampak berbaur dengan jemaah lain. Mantan Komandan Paspampres yang dekat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini turut serta dalam setiap rangkaian ibadah dengan khusyuk. Selepas khotbah, dia menyempatkan diri untuk bersalaman dan berinteraksi dengan beberapa jemaah yang hadir.
Masjid Agung Sunda Kelapa memang menjadi salah satu titik pusat pelaksanaan salat Idul Adha di Jakarta. Seperti Istiqlal, setiap tahunnya masjid ini selalu dipadati oleh umat Islam.
ALPIN PULUNGAN
Pilihan Editor: Kasus Edie Toet ke Tahap Penyidikan, Polisi Agendakan Pemeriksaan Dua Korban Kekerasan Seksual