Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Caleg PDIP untuk DPRD Bangka Belitung Imam Wahyudi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan KDRT

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Caleg PDIP terpilih untuk DPRD Bangka Belitung Ustad Imam Wahyudi dilaporkan ke polisi terkait KDRT dan selingkuh. Dok.Istimewa
Caleg PDIP terpilih untuk DPRD Bangka Belitung Ustad Imam Wahyudi dilaporkan ke polisi terkait KDRT dan selingkuh. Dok.Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Pangkalpinang - Kepolisian Resor (Polres) Pangkalpinang melakukan pemeriksaan terhadap calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangka Belitung dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Imam Wahyudi. Imam menjalani pemeriksaan dalam kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap istrinya, Isma Safitri.

Pantauan Tempo, Imam tiba di Polres Pangkalpinang sekitar pukul 13.30 WIB dengan ditemani kuasa hukumnya Kurniawan dan langsung menuju ruang Unit Perlindungan Perempuan dan Anak PPA Satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim). Pemeriksaan berlangsung hingga sore hari sekitar pukul 15.30 WIB.

Kepala Unit PPA Polres Pangkalpinang Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Dewi Yuliansamit mengatakan pemeriksaan terhadap Imam Wahyudi masih sebatas berita acara klarifikasi atas laporan KDRT tersebut.

"Ada sekitar 23 pertanyaan yang kami tanyakan ke terlapor. Setelah ini kami akan melakukan gelar perkara untuk menentukan kasus ini kemana," ujar Dewi kepada wartawan, Senin, 23 September 2024.

Dewi menuturkan hasil visum yang telah diterima pihak kepolisian menunjukkan adanya unsur kekerasan terhadap korban di sejumlah tubuhnya.

"Yang bersangkutan juga meminta untuk penyelesaian secara kekeluargaan. Nanti baik pelapor maupun terlapor akan kita pertemukan untuk mediasi. Jika tidak sepakat, akan kita teruskan," ujar dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Soal status Imam Wahyudi yang akan dilantik sebagai anggota DPRD Bangka Belitung besok, Dewi menyebutkan jika proses tetap berjalan. Pemanggilan berikutnya terhadap Imam Wahyudi, kata dia, tidak perlu izin dari Menteri Dalam Negeri.

"Ini bukan perkara korupsi. Gelar perkara juga tidak perlu memanggil terlapor untuk hadir. Kita tetap tegak lurus menyelesaikan perkara ini. Polres Pangkalpinang tetap merah putih," ujar dia.

Kuasa hukum Isma Safitri, Nina Iqbal mengatakan korban menolak permintaan Imam Wahyudi untuk menyelesaikan perkara tersebut dengan kekeluargaan dan meminta agar proses hukum tetap berlanjut.

"Korban juga tidak mau rujuk. Setelah ini kita akan melanjutkan sikap dengan mengajukan gugatan perceraian ke Pengadilan Agama. Korban juga keberatan untuk hadir jika proses mediasi dilakukan," ujar dia.

Sebelumnya Imam Wahyudi dilaporkan ke Polres Pangkalpinang karena diduga kuat telah melakukan KDRT terhadap istrinya Isma Safitri hingga mengalami sejumlah luka lebam di tubuh dan kesulitan menggerakkan leher. Pemicunya KDRT tersebut diduga terbongkarnya perselingkuhan antar sesama caleg. Imam Wahyudi yang berasal dari PDIP disebut berselingkuh dengan caleg PPP yang sama-sama terpilih menjadi anggota DPRD Bangka Belitung berinisial SA.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hasto: Megawati Berpesan Kader PDIP Jangan Terlena Zona Nyaman

13 jam lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto saat menjadi pembicara diskusi Beranda Politik di Komunitas Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra
Hasto: Megawati Berpesan Kader PDIP Jangan Terlena Zona Nyaman

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Megawati berpesan agar kader partai jangan terlena zona nyaman.


Serius Santai ala Mega

19 jam lalu

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Dok. Istimewa
Serius Santai ala Mega

Megawati Soekarnoputri menyampaikan pesan penting untuk generasi muda dengan cara yang berbeda. Santai, sesekali berseloroh, namun memuat hakikat kehidupan berbangsa dan bernegara.


Mangkir Dua Kali, Polisi Jemput Paksa Anggota DPRD Singkawang Tersangka Pencabulan Anak

1 hari lalu

Herman, anggota DPRD Kota Singkawang. Foto Istimewa
Mangkir Dua Kali, Polisi Jemput Paksa Anggota DPRD Singkawang Tersangka Pencabulan Anak

Anggota DPRD Singkawang Herman sempat mengajukan praperadilan atas penetapan dirinya sebagai tersangka pencabulan anak.


Soal Pertemuan Ridwan Kamil dengan Jokowi, Hasto PDIP: Mentalitas Kalah

1 hari lalu

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto (kiri) didampingi Ketua DPD PDIP Nusa Tenggara Barat (NTB) Rachmat Hidayat (kanan) dikonfirmasi wartawan usai memimpin rapat kerja daerah khusus (Rakerdasus) untuk konsolidasi pemenangan pilkada serentak 2024 yang digelar DPD PDI NTB di Kota Mataram, Sabtu (26/10/2024). ANTARA/Nur Imansyah
Soal Pertemuan Ridwan Kamil dengan Jokowi, Hasto PDIP: Mentalitas Kalah

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil menemui Presiden ke-7 Jokowi di Solo, Jawa Tengah pada Jumat, 1 November lalu.


Strategi PDIP Cegah Intimidasi di Pilkada: Rekam-Simpan-Laporkan- Viralkan

1 hari lalu

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat safari politik dan konsolidasi pemenangan Pilkada 2024 di Ponorogo, Jawa Timur, Senin, 28 Oktober 2024. ANTARA/HO-PDIP
Strategi PDIP Cegah Intimidasi di Pilkada: Rekam-Simpan-Laporkan- Viralkan

Dalam masa kampanye Pilpres 2024, sejumlah simpatisan PDIP Gunungkidul sempat viral karena mengaku dianiaya pasukan pengawal Jokowi.


Pramono Anung Disambut 5.000 Orang saat Deklarasi Fathers Inisiatif Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey

2 hari lalu

Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung, menyampaikan gagasannya saat Deklarasi Fathers For Pram & Doel di Kawasan Kemayoran, Jakarta, Sabtu, 2 November 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Disambut 5.000 Orang saat Deklarasi Fathers Inisiatif Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey

Sebanyak 5.000 orang hadir dalam deklarasi Fathers yang digagas Bendahara Umum PDIP, Olly Dondokambey. Pramono Anung berkomitmen mewujudkan Jakarta berkeadilan dan setara untuk semua.


Hasto Minta Kader PDIP Ketuk Pintu Rakyat untuk Menangkan Endah-Joko di Gunungkidul

2 hari lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto. ANTARA/Humas UI.
Hasto Minta Kader PDIP Ketuk Pintu Rakyat untuk Menangkan Endah-Joko di Gunungkidul

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, mengajak kader bergotong royong memenangkan Endah Subekti Kuntariningsih-Joko Parwoto dalam Pemilihan Bupati Gunungkidul.


DPRD Jakarta Tetapkan Rancangan KUA-PPAS 2025, Sekolah Negeri dan Swasta Gratis Tahun Depan

3 hari lalu

Suasana pengambilan sumpah jabatan sebagai pimpinan DPRD Provinsi DKI Jakarta Masa Jabatan 2024-2029 dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD Provinsi DKI Jakarta, Jumat, 4 Oktober 2024. Rapat Paripurna tersebut menetapkan Khoirudin sebagai Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, sementara Ima Mahdiah, Rany Mauliani, Wibi Andrino, dan Basri Baco sebagai wakil ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
DPRD Jakarta Tetapkan Rancangan KUA-PPAS 2025, Sekolah Negeri dan Swasta Gratis Tahun Depan

DPRD bersama Pemprov DKI Jakarta telah menetapkan rancangan KUA-PPAS senilai Rp 91,1 triliun. Untuk pendidikan, sekolah negeri dan swasta akan gratis.


Ada Pesan Lawan KDRT dalam Film India Do Patti yang Tayang di Netflix

3 hari lalu

Shaheer Sheikh dan Kriti Sanon di film Do Patti. Netfilx
Ada Pesan Lawan KDRT dalam Film India Do Patti yang Tayang di Netflix

Film India terbaru di Netflix, Do Patti, sedang ramai dibicarakan publik lantaran menyajikan kisah perlawanan terhadap KDRT. Begini sinopsisnya.


PDIP Siap Kritik Kebijakan Prabowo yang Bertentangan dengan Konstitusi

3 hari lalu

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima (kiri), dan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI M. Sarmuji (kanan) saat memimpin rapat kerja dengan Menteri Perdagangan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Rapat tersebut membahas mengenai persediaan pangan, stok dan harga pangan. TEMPO/M Taufan Rengganis
PDIP Siap Kritik Kebijakan Prabowo yang Bertentangan dengan Konstitusi

PDIP mengklaim siap mengkritik kebijakan pemerintah yang bertentangan dengan konstitusi.