Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pohon Rawan Tumbang Akan Diberi Tanda Silang

image-gnews
TEMPO/Seto Wardhana
TEMPO/Seto Wardhana
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta -Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta akan memberi tanda atau simbol pada pohon yang dinilai rawan tumbang. Tanda ini diharapkan dapat mencegah jatuhnya korban jiwa. "Rencananya kami akan memberi tanda X (silang) merah pada pohon atau di sekitar pohon agar bisa dilihat warga," ujar Kepala Bidang Jalur Hijau Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta, Linda Mulyani, siang ini.

Linda menerangkan, tanda silang ini akan dibuat dari bahan yang anti air sehingga tidak cepat rusak. Selain itu, akan dibuat juga himbauan-himbauan untuk warga, yang memberitahukan jarak aman antara pohon dan orang yang melintas. "Ini semua masih konsep. Jadi realisasinya masih belum tahu kapan. Yang pasti dalam waktu dekat," tuturnya.

Selama ini, Linda mengakui, pihaknya tidak memberi tanda peringatan apapun yang disematkan di pohon yang dinilai rawan tumbang. Meski begitu, ia menekankan, pemangkasan rutin selalu dilakukan pihaknya secara berkala tiap sepekan sekali. "Sudah 14 ribu pohon kami pangkas sepanjang tahun ini," katanya.

Di Jakarta sendiri, berdasarkan penelitian Institut Pertanian Bogor dan Dinas Pertamanan DKI Jakarta, sebanyak 3 persen dari 70 ribu pohon yang diteliti rawan tumbang. Kriteria pohon tumbang itu, lanjut Linda, adalah keropos, kulit terkelupas, usia di atas 20 tahun dan pohon terlalu rimbun. "Tapi ini bukan acuan pasti. Itu penjelasan kasat mata saja," katanya.

Dinas memiliki enam posko pohon rawan tumbang yang tersebar di lima wilayah Jakarta. Saat peristiwa angin kencang, Selasa (28/12) sore, posko tersebut, kata Linda, sudah berupaya sebaik mungkin. Kala itu, sesaat setelah pohon bertumbangan, dijelaskannya, posko mengirim masing-masing satu orang buser yang mengendarai motor untuk mengamankan tempat kejadian. "Dia membawa gergaji mesin dan alat panjat. Setelah macet hilang, kemudian akan disusul truk dan mobil bak," ceritanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

HERU TRIYONO


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pria Tewas Tertimpa Pohon Tumbang, DKI Beri Santunan Rp 50 Juta

3 April 2019

Suasana penanganan pohon tumbang di Jalan Asia Afrika, Pintu 1 Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa, 5 Februari 2019. Dok: Sudin Damkar Pusat
Pria Tewas Tertimpa Pohon Tumbang, DKI Beri Santunan Rp 50 Juta

Hujan disertai angin kencang menyebabkan sebuah pohon tumbang di Klender dan menimpa mobil pick up yang melintas. Pengemudinya tewas.


Pohon Tumbang di 9 Titik Jakarta Selatan, Salah Satunya Bundaran Pondok Indah

13 Desember 2018

Pohon jenis Albasiah yang tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang di Dukuh Atas, Jakarta, Kamis 22 November 2018. Hujan deras dan angin kencang yang melanda Jakarta membuat beberapa pohon di pinggir jalan Dukuh Atas tumbang mengenai badan jalan dan seorang pengendara motor. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Pohon Tumbang di 9 Titik Jakarta Selatan, Salah Satunya Bundaran Pondok Indah

BPBD mencatat pohon tumbang di Jalan Jatayu, Kebayoran Lama menyebabkan kabel udara PLN rusak.


Pemprov DKI Menjanjikan Asuransi bagi Korban Pohon Tumbang  

12 November 2016

Plt Gubernur DKI Jakarta, Soni Sumarsono. ANTARA
Pemprov DKI Menjanjikan Asuransi bagi Korban Pohon Tumbang  

Kendaraan yang rusak akibat tertimpa pohon tumbang di Jakarta bakal mendapat asuransi maksimal Rp 15 juta.


Korban Pohon Tumbang Akhirnya Terima Santunan

4 Februari 2012

Pohon tumbang di Jembatan Dukuh Atas, akibat hujan badai melanda Jakarta pada Kamis (5/1). TEMPO/Bambang Harymurti
Korban Pohon Tumbang Akhirnya Terima Santunan

5 Januari lalu, hujan deras dan angin kencang terjadi di Jakarta.


Istri Supir Bajaj Korban Pohon Tumbang Histeris  

25 Januari 2012

TEMPO/Seto Wardhana
Istri Supir Bajaj Korban Pohon Tumbang Histeris  

Warno, supir bajaj korban pohon tumbang, meninggalkan enam orang anak. Satu diantaranya masih balita.


15 Klaim Asuransi Korban Pohon Tumbang Diproses

13 Januari 2012

Sejumlah warga memperhatikan petugas yang berusaha menyingkirkan pohon yang tumbang akibat terjangan badai Conson di Manila, Philipina (14/7).  AP/Pat Roque
15 Klaim Asuransi Korban Pohon Tumbang Diproses

Dinas Pertamanan menerima 36 berkas dari korban pohon tumbang.


Dinas Pertamanan Santuni Keluarga Arum

13 Januari 2012

TEMPO/Seto Wardhana
Dinas Pertamanan Santuni Keluarga Arum

Mahasiswi Trisakti ini tewas tertimpa pohon tumbang dekat Istana Negara.


Korban Pohon Tumbang Berhak Dapat Santunan

29 Desember 2010

TEMPO/Seto Wardhana
Korban Pohon Tumbang Berhak Dapat Santunan

Dinas Pertamanan DKI akan memberi santunan Rp 1 juta hingga Rp 10 juta.


Hujan Deras dan Angin Kencang, Pohon Tumbang di Kebun Jeruk

14 Oktober 2010

TEMPO/Seto Wardhana
Hujan Deras dan Angin Kencang, Pohon Tumbang di Kebun Jeruk

Pohon tumbang di Jalan Raya Kebayoran Lama, tidak jauh dari pertigaan Rawa Belong,


Hujan Deras, Pohon di Jalan Sudirman Tumbang

25 Mei 2010

Hujan Deras, Pohon di Jalan Sudirman Tumbang

Situasi arus lalu lintas di ruas jalan Jend.Sudirman dari Bundaran Senayan menuju semanggi terpantau padat. Kondisi ini disebabkan karena adanya pohon tumbang di ruas jalan tersebut tepatnya di depan Hotel Sultan akibat hujan deras dan angin kencang.