Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Dialog Terakhir Annisa Azwar dan Sopir Angkot  

Editor

Amirullah

image-gnews
Annisa Azward (20) mahasiswi Universitas Indonesia melompat dari angkot yang tengah melaju 40 kilometer per jam karena dirinya mengira akan diculik oleh supir yang tewas akibat melompat dari angkot tersebut yang dikemudikan Jamal di jalan layang Jembatan Lima. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Annisa Azward (20) mahasiswi Universitas Indonesia melompat dari angkot yang tengah melaju 40 kilometer per jam karena dirinya mengira akan diculik oleh supir yang tewas akibat melompat dari angkot tersebut yang dikemudikan Jamal di jalan layang Jembatan Lima. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak tewasnya mahasiswi Universitas Indonesia, Annisa Azwar, akibat loncat dari angkutan kota U10 rute Tanah Pasir-Sunter, banyak spekulasi berkembang. Salah satunya dugaan bahwa sang sopir, Jamal bin Jamsuri, tak menjelaskan ia akan membawa Annisa kembali ke tempat dia naik pertama kali di Beos, Kota.

Ketika ditemui Tempo di ruang tahanan Satuan Kepolisian Lalu Lintas Jakarta Barat, Senin, 11 Februari 2013, Jamal membantah dugaan itu. Jamal mengaku sudah menjelaskan kepada mahasiswi Fakultas Ilmu Keperawatan itu bahwa Annisa salah jurusan dan akan diantarkan ke tempat semula di Beos.

Berikut ini percakapan yang diingat Jamal antara dirinya dan Annisa.

Jamal: (Saat 12 penumpang turun di Tanah Pasir) Loh, Mbak enggak turun? Mbak mau ke mana?
Annisa: Saya mau ke Pademangan, Bang.

Jamal: Wah, Mbak salah naik angkot. Saya antar ke Beos lagi, ya, dari sana nanti ganti angkot yang arah Pademangan.
Annisa: Iya, Bang.

Seusai percakapan singkat itu, kata Jamal, dia tak bercakap-cakap lagi dengan Annisa. Namun, dia mendengar Annisa beberapa kali menelepon tantenya. "Tapi saya tak tahu detail apa yang dibicarakan."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ditanyai apakah dirinya mendengar Annisa meminta turun, Jamal menjawab tidak. Ia mengaku sama sekali tidak mendengar Annisa ingin diturunkan.

"Tahu-tahu saja dia sudah loncat. Saya baru sadar saat dia sudah loncat. Angkot langsung saya tinggal. Saya bawa dia ke rumah sakit naik bajaj," ujar Jamal sambil menambahkan Annisa jatuh dalam keadaan tengkurap.

Jamal merupakan tersangka penyebab resahnya Annisa hingga akhirnya loncat dari angkot yang dikendarainya. Annisa, sebelum meninggal, meyakini dirinya hendak diculik Jamal.

ISTMAN MP

Berita terpopuler:
Ulah Ibas Isi Absensi Coreng Citra DPR
Hatta Ke Pasar Klender, Pedagang Malah Cari Jokowi
Jokowi Ambil Alih Penanganan Rusun Marunda
KPK Temukan Nama Petinggi PKS di Kantor Indoguna
KPK Bentuk Tim Investigasi Usut 'Sprindik' Anas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

7 jam lalu

Artis sekaligus tersangka penyalahgunaan narkotika Rio Reifan bersiap dipindahkan ke RSKO Cibubur, di kantor Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Rabu, 4 September 2019. TEMPO/Genta Shadra Ayubi
Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?


Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

9 hari lalu

Personel kepolisian terpaksa menurunkan penumpang travel gelap saat terjaring penyekatan pemudik di pintu keluar tol Pejagan-Pemalang, Adiwerna, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Kamis, 6 Mei 2021. Polres Tegal melakukan tes usap antigen dan menurunkan puluhan penumpang travel gelap akibat kendaraannya ditahan saat ingin mudik ke Pemalang. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.


Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

17 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat, 12 April 2024. Tempo/Adil Al Hasan
Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol


Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

23 Januari 2024

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, hadir di lokasi acara Desak Anies di Rocket Convention Hall, Sleman, Yogyakarta pada Selasa, 23 Januari 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.


Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.


Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

13 Desember 2023

Tentara Uni Nasional Karen (KNU) berjaga-jaga saat peringatan 70 tahun Hari Revolusi Nasional Karen di Kaw Thoo Lei, negara bagian Kayin, Myanmar, 31 Januari 2019. Warga memperingati 70 tahun merdekanya konflik Karen. REUTERS/Ann Wang
Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali


Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

29 Oktober 2023

Politisi Partai Solidaritas Indonesia, Ade Armando mengadakan konferensi pers untuk klarifikasi terhadap gugatan 200 miliar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Cokroaminoto no. 92, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/OHAN B SARDIN
Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan


Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

13 Agustus 2023

Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/HO-Humas Polri
Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan


Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

4 Agustus 2023

Ilustrasi bangku sekolah. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.


Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

16 Juli 2023

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.