Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pembunuh Holly Berprofesi Penagih Utang  

Editor

Febriyan

image-gnews
Seorang warga melongok ke arah jendela tempat melompatnya Mr X dari lantai 9 apartemen Holly Angela di Kawasan Kalibata City, Jakarta (02/10). Tempo/Dian Triyuli Handoko
Seorang warga melongok ke arah jendela tempat melompatnya Mr X dari lantai 9 apartemen Holly Angela di Kawasan Kalibata City, Jakarta (02/10). Tempo/Dian Triyuli Handoko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - El Rizki Yudhistira, 34 tahun, pria yang diduga menganiaya Holly Angela, bekerja sebagai penagih utang. Hal tersebut disampaikan adik Rizki, Bani Ikhsan, kepada polisi ketika melapor, Sabtu malam lalu. "Kata adiknya, ia bekerja sebagai debt collector," ujar Kapolsek Pancoran Kompol I Nengah Adi Putra, Senin, 7 Juli 2013.

Sabtu malam lalu, Bani dan dua kerabat lainnya mendatangi Polsek Pancoran setelah melihat foto yang disebar polisi. Bani, yang berasal dari Lampung, mendatangi Polsek Pancoran untuk memastikan bahwa pelaku pembunuh Holly Angela adalah kakaknya. Kemudian ketiganya membawa dokumen administrasi Rizki ke RS Cipto Mangunkusumo.

Setelah melakukan identifikasi fisik, keluarga yakin bahwa Mr. X adalah Rizki. Berdasarkan data sidik jari yang dibawa Bani, polisi memastikan bahwa pria yang lompat dari lantai 9 gedung Ebony Apartemen Kalibata City adalah Rizki. "Ternyata cocok," ujar ia. Akhirnya, identitas Mr. X yang samar selama seminggu terkuak.

Nengah menyatakan akan mendalami kasus ini dari keterangan adik Rizki. Ia belum bisa memastikan apakah penganiayaan Holly terkait dengan utang atau tidak. "Masih kami dalami. Belum disimpulkan ke arah sana," ujarnya.

Rizki diduga melakukan penganiayaan dengan mengikat dan memukuli Holly dengan lempengan besi sepanjang 50 sentimeter di muka wanita asal Magelang itu. Holly sempat minta tolong pada keluarganya. Ketika tiba di kamar apartemennya, keluarga, penghuni, dan satpam mendobrak pintu kamar Holly.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mereka menemukan Holly dalam kondisi telungkup bersimbah darah. Holly kemudian tewas setelah mendapat perawatan di RS Tria Dipa, Pancoran, Jakarta Selatan.

Saksi menuturkan pintu balkon kamar Holly dalam keadaan terbuka. Tak lama dari kejadian tersebut, seorang pria ditemukan tewas akibat melompat di taman Tower Ebony. Ia diduga panik ketika satpam menggedor kamar dan mencoba melarikan diri.

M. ANDI PERDANA

Berita Lainnya :
Hapus Pajak Warteg, Jokowi Dianggap Cari Popularitas
Mayat Penuh Luka Tusuk Ditemukan di Bekasi
Miras Oplosan Senayan Dijual dalam Kantong Plastik
Ini Ciri-ciri Pria Tewas Penuh Luka di Bekasi
Kasus Holly, Polisi Ungkap Mr. X Hari Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

3 jam lalu

Personel Inafis Polres Ciamis melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus mutilasi di Desa Cisontrol, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat, 3 Mei 2024. Polres Ciamis mengamankan tersangka mutilasi berinisial TR (50 tahun) yang diduga membunuh dan memutilasi tubuh istrinya Y (50 tahun). ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri


Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

4 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.


Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

8 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan menggunakan senjata tajam. shutterstock.com
Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.


Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

9 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.


Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

12 jam lalu

Sekelompok pengunjuk rasa memegang bendera kuning bertuliskan Khalistan, serta spanduk bergambar pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh, saat melakukan protes di luar konsulat India, seminggu setelah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengemukakan kemungkinan keterlibatan New Delhi dalam aksi tersebut. pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar di British Columbia, di Toronto, Ontario, Kanada 25 September 2023. REUTERS/Carlos Osorio
Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.


Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

1 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.


Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.


Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

1 hari lalu

Ilustrasi mutilasi
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.


Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.


Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

1 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.