TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan akan mencopot semua papan reklame atau billboard yang konstruksi dan izinnya tidak sesuai. Menurut dia, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kini sedang melakukan audit terhadap semua papan reklame yang ada di Jakarta.
"Kalau ada yang tidak sesuai, ndak ada izin, salah konstruksi, copot semua," kata Jokowi, Ahad, 27 April 2014. "Kami harus tegas, kalau ndak tegas, ndak bakalan rampung, gini-gini aja."
Adapun investigasi atas papan reklame, kata Jokowi, sudah dilakukan oleh Pemprov DKI sejak insiden robohnya dua billboard di Jalan S. Parman beberpa waktu lalu.
Sebelumnya, dua papan reklame besar tumbang di ruas Jalan S. Parman, Jakarta Barat. Keduanya tumbang akibat hujan disertai angin kencang yang menyapu Jakarta, Selasa lalu.
Belakangan diketahui, tumbangnya papan reklame itu akibat baut yang hilang. Baut-baut itu diduga dicuri oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
REZA ADITYA
Berita lain:
Buron, Eks Bupati Semarang Menyamar Jadi Ustadz
Polisi : Ada Tujuh Kasus Kekerasan Seksual di JIS
Tersangka Kasus JIS Bunuh Diri di Toilet Polda
Dipegang Giggs, MU Langsung Bekuk Norwich 4-0
Kenny Dalglish Sebut Mou Cari Alasan Tutupi Malu
Dari Mana Tersangka Kasus JIS Dapat Cairan Pembunuh?