TEMPO.CO, Jakarta - Meri Susilawati menceritakan soal pekerjaannya sebagai pembersih jendela gedung-gedung pencakar langit. Pekerjaan ini memang jarang dikerjakan perempuan. Meri adalah perempuan pertama yang mendapatkan sertifikat rope access internasional se-Asia Tenggara.
Meri berujar restu keluarga mendorongnya untuk bertanggung jawab atas profesi yang ia pilih. "Dari dulu keluarga saya cuma bilang, terserah saya mau ambil jalan seperti apa, asal bisa bertanggung jawab penuh, dan asal jangan jadi pelacur," kata Meri kepada Tempo di Jakarta, Kamis, 14 Mei 2015.
Perempuan asal Payakumbuh, Sumatera Barat, ini mengatakan sejak kecil dirinya sudah dididik untuk bertanggung jawab terhadap hal-hal yang ia lakukan. Sejak ibundanya wafat saat ia berusia 3 tahun, nenek-lah yang mengambil alih tugas mengasuh dan mendidik Meri dan adik perempuannya. Dari sang nenek Meri mendapatkan banyak pendidikan yang sarat dengan nilai kebudayaan Minang.
"Dulu saya bebas melakukan apa pun asal melaporkan semua ke keluarga. Saya pergi ke mana, melakukan apa, orang rumah harus dikabari," kata perempuan kelahiran 1981 itu.
Pekerjaan Meri memang penuh dengan tantangan. Hal tersebut, menurut Meri, sempat menimbulkan rasa khawatir, terutama bagi adiknya yang sempat mengikuti langkahnya merantau ke Jakarta. "Satu waktu saya sempat minta bantuan adik saya antar alat untuk bikin kopi ke tempat saya kerja. Dia kaget melihat pekerjaan saya dan sampai menangis," tutur Meri. "Kamu kok kerjanya gitu banget sih?" kata Meri meniru perkataan adiknya saat itu.
Namun lambat laun adiknya bisa memahami dan menerima pekerjaan yang dipilih Meri. Demikian pula dengan nenek dan pamannya di kampung halaman. Bahkan, kekasihnya mulai bisa memahami pekerjaannya yang berisiko tinggi.
Kini sudah delapan tahun Meri menjalani profesi sebagai pekerja roof access. Meri membersihkan jendela gedung pencakar langit, menelusuri sumur pengeboran dan rig di lepas pantai. Pekerjaan ini dijalani Meri dari waktu ke waktu. "Menjalani pekerjaan ini seperti bubur ketemu ayam, udah enak banget," kata Meri sembari berseloroh.
Roof access adalah sistem bekerja di ketinggian yang menggunakan tali sebagai alat bantu utama. Pekerjaan ini dilakukan untuk bisa menjangkau tempat tinggi dan sulit, seperti semacam bangunan tinggi, jembatan, hingga pekerjaan lepas pantai (rig).
AISHA SHAIDRA
