Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pembunuhan Nurbaety Terkait Berita? Ini Analisa Pakar

image-gnews
Sejumlah tersangka pembunuh wartawan Nurbaety Rofiq. Tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Depok, berhasil menangkap tiga tersangka pembunuhan yaitu  Syarifudin, 20 tahun, Hafif (22), dan M. Pujono (22). Tempo/Dian Triyuli Handoko
Sejumlah tersangka pembunuh wartawan Nurbaety Rofiq. Tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Depok, berhasil menangkap tiga tersangka pembunuhan yaitu Syarifudin, 20 tahun, Hafif (22), dan M. Pujono (22). Tempo/Dian Triyuli Handoko
Iklan

TEMPO.CO, Depok -  Pengamat Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel menegaskan polisi tetap perlu melakukan investigasi agar pembunuhan terhadap wartawati, Nurbaety Rofiq, 44 tahun, terjawab sempurna.

Dengan fakta bahwa hanya alat kelengkapan jurnalistik Nurbaety yang diambil perampok  seperti kamera, komputer jinjing, tape recorder dan ponselnya, mudah diduga publik berspekulasi.

"Dengan info seperti itu memang kita akan cenderung menduga bahwa aksi para pelaku berkaitan dengan profesi kewartawanan korban," kata Reza, Selasa 21 Juli 2015.

Meski begitu, kata Reza, masyarakat acap berasumsi bahwa pelaku kejahatan memiliki rasionalitas utuh dengan situasi lapangan yang linear dengan dugaan pelaku. Padahal, faktanya, kata dia, situasi bisa saja jauh dari dugaan. Seperti, korban melakukan perlawanan, lokasi rumah korban dalam kompleks, ada orang-orang lain di sekitar lokasi, itu bisa membuat rencana aksi meleset jauh.

Berita Menarik 
Ditinggal Mati Suami, Wanita Ini Ingin Menikahi Anjingnya
Insiden Lillehammer, Kasus Salah Bunuh Agen Mossad
ISIS Rekrut Ayam Jadi Pembom Bunuh Diri, Kehabisan Amunisi?

Pelaku, kata Reza lagi, bisa kehilangan rasionalitas, sehingga aksi menjadi tidak efisien dan target kejahatan tak tercapai. Apalagi mereka dengan jam terbang rendah. "Akibatnya terjadi perilaku kejahatan yang sangat reaksioner sehingga meninggalkan jejak kejahatan yang berceceran dimana-mana," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Reza, kejahatan dengan pencederaan parah memang biasanya memiliki indikasi muatan emosi yang kuat pada diri pelaku. "Dendam menjadi sesuatu yang masuk akal sebagai motif dalam kasus macam itu," katanya. Namun, kepanikan bisa juga termanifestasikan pada pencederaan serupa. "Lagi pula jika dendam, mengapa tetap ambil properti. Dugaan saya ini pencurian," ujar Reza.

Namun karena pelaku melawan, kata Reza menganalisa, maka perampokan berubah menjadi penganiayaan guna melumpuhkan sasaran. Kemudian, ketika ada kepanikan saat perampokan, maka pelumpuhan korban menjadi melebihi takaran. Sehingga korban kehilangan nyawa. "Jadi, walau korban adalah wartawan, tapi bisa jadi kejadian tidak berhubungan dengan resiko profesinya," ujarnya.

Nurbaety, menjadi korban pembunuhan di rumahnya di Perumahan Gaperi Bojonggede, Kabupaten Bogor, pada Sabtu, 4 Juli lalu. Jasad korban ditemukan dengan luka sejumlah tusukan dan tangan terikat pada Sabtu, pekan kemarin, oleh tetangganya Joko Riwanto dan kakak korban, Ruwaidah beserta suaminya.

Pelaku yang menyatroni rumah Nurbaety menggasak perlengkapan jurnalistiknya, yakni kamera, komputer jinjing, tape rekorder dan ponsel, tanpa mengambil perhiasan dan harta benda lain milik korban.

IMAM HAMDI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

16 jam lalu

Kepala Kepolisian Resor Kota Denpasar Komisaris Besar Polisi Wisnu Prabowo menunjukkan barang bukti dan pelaku pembunuhan seorang perempuan asal Bogor di Polsek Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: ANTARA/Rolandus Nampu
Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.


Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

17 jam lalu

Kepala Kepolisian Resor Kota Denpasar Komisaris Besar Polisi Wisnu Prabowo menunjukkan barang bukti dan pelaku pembunuhan seorang perempuan asal Bogor di Polsek Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: ANTARA/Rolandus Nampu
Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali


Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Personel Inafis Polres Ciamis melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus mutilasi di Desa Cisontrol, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat, 3 Mei 2024. Polres Ciamis mengamankan tersangka mutilasi berinisial TR (50 tahun) yang diduga membunuh dan memutilasi tubuh istrinya Y (50 tahun). ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri


Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.


Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan menggunakan senjata tajam. shutterstock.com
Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.


Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.


Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Sekelompok pengunjuk rasa memegang bendera kuning bertuliskan Khalistan, serta spanduk bergambar pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh, saat melakukan protes di luar konsulat India, seminggu setelah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mengemukakan kemungkinan keterlibatan New Delhi dalam aksi tersebut. pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar di British Columbia, di Toronto, Ontario, Kanada 25 September 2023. REUTERS/Carlos Osorio
Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.


Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.


Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.


Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Ilustrasi mutilasi
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.