Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wali Kota Depok Lantik Indra Bekti Jadi Jurkam Partai Ember  

image-gnews
Artis Indra Bekti menghadiri konferensi pers
Artis Indra Bekti menghadiri konferensi pers "Botakin Selebriti Shave For Hope 2015" di Jakarta, 11 Agustus 2015. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Rencana Nur Mahmudi Ismail setelah lengser menjadi Wali Kota Depok pada pekan ini, untuk membentuk partai baru tidak main-main. Pria yang telah memimpin Depok, selama sepuluh tahun itu, bahkan telah melantik pembawa acara kondang Indra Bekti, untuk menjadi juru kampanye Partai Ember di Grand Launching Partai Ember di Perumahan Griya Melati Mas di RW08 Kelurahan Jatimulya Kecamatan Cilodong, Minggu 24 Januari 2016.

Nur Mahmudi mengatakan launching besar Partai Ember merupakan tekat warga Depok di setiap RW untuk memilah sampah dari sumbernya. Pembentukan partai ini, terinspirasi dari amanah Undang-undang nomor 18 tahun 2008 tentang pengelolaan sampah.

"Bahwa sampah harus diolah dari sumbernya. Seperti rumah tangga, pabrik-pabrik, warung-warung dan perkantoran harus melakukan pemilahan sampah," kata Nur Mahmudi, Minggu 24 Januari 2016.

Ia bertutur, warga mesti bisa memilah sampah organik yang busuk, kering, maupun yang bisa diolah kembali. Selain itu, warga juga harus mengetahui bahaya sampah B3, bila tidak diolah. 

Untuk sisa sampah yang tidak bisa diolah, yakni residu kedepan akan dimanfaatkan untuk energi. Tahun ini, Depok berencana mengembangkan waste to energi dari residu sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir di Cipayung. "Residu memang dikelola kedepannya untuk energi," ujarnya.

Nur Mahmudi mengungkapkan mengapa partai yang baru dibuat di pengujung akhir masa jabatannya ini bernama Partai Ember. Soalnya, kata dia, sampah organik basah yang dipilah warga nantinya menggunakan ember. 

Pembentukan partai Ember juga merupakan langkah-langkah untuk pengelolaan sampah setelah adanya bank sampah. Bank sampah mengelola sampah non organik yang masih bisa didaur ulang. Sedangkan Partai Ember mengelola sampah organik, untuk dijadikan kompos. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Sampah organik yang basah dan kadang bau busuk, seta kotoran tempat tinggal akan diolah. Mereka punya terobosan, dan menggunakan ember dari inspirasi tersebut," ucapnya.

Nantinya akan ada satu ember besar, yang mewadahi 25 kepala keluarga yang menggunakan ember kecil. Setiap hari atau sepekan sekali ember besar akan dikumpulkan dengan dijemput oleh pasukan gerobak maupun mobil, untuk mengambil sampah organik yang telah terkumpul. 

"Yang mengambil ember besar, yang nantinya bakal diolah menjadi kompos melalui sebuah proses sekitar 14 minggu. Kompos yang sudah jadi dikembalikan lagi ke warga untuk gerakan pertanian mereka," tuturnya.

Partai Ember, kata dia, adalah sekumpulan masyarakat yang bertekat dan sadar memilah sampah organik yang disimpan di wadah ember atau sejenisnya, yang nantinya dikumpukan. "Ini yang menjadi dasar kenapa namanya partai ember," imbuhnya.

Indra Bekti mengatakan bakal mengadopsi cara pemilahan sampah seperti ini. Menurutnya Depok membikin terobosan yang baik untuk mengolah sampah organik. "Akan saya perkenalkan pengolahan sampah dengan sistem Partai Ember ini, kepada siapapun. Saya akan perkenalkan ke seluruh Indonesia," tuturnya

IMAM HAMDI

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

1 hari lalu

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono saat diwawancarai wartawan di Depok, Selasa 25 Juli 2023. ANTARA/Feru Lantara
PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.


Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

2 hari lalu

Pemohon SIM C ujian praktik setelah perubahan sirkuit berbentuk S di Polres Metro Depok, Senin, 14 Agustus 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Hilangkan Praktik Calo SIM, Satlantas Polres Metro Depok Imbau Masyarakat Ikuti Prosedur

Kasatlantas Polres Metro Depok mengimbau masyarakat percaya kemampuan sendiri dan ikut prosedur dan tidak meminta bantuan ke calo SIM.


PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

3 hari lalu

Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono dan Ketua DPC PKB Kota Depok Faizin. Dok. pribadi
PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.


Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

4 hari lalu

Lokasi kecelakaan Honda HR-V dengan Bikun di areal Hutan UI dekat Wisma Makara Universitas Indonesia, Jakarta Selatan, Jumat malam, 3 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.


Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

4 hari lalu

Lokasi kecelakaan Honda HR-V dengan Bikun di areal Hutan UI dekat Wisma Makara Universitas Indonesia, Jakarta Selatan, Jumat malam, 3 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.


Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

4 hari lalu

Analis politik dan kebijakan publik Yusfitriadi. Foto : Dokumen Pribadi
Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.


Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

5 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

Polisi telah mengamankan TKP, mencari dan menggali informasi penemuan mayat tersebut.


Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

5 hari lalu

Sidang tuntutan Altafasalya Ardnika Basya,  terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan di Pengadilan Negeri Depok, Kecamatan Cilodong, Depok, Rabu, 13 Maret 2024. Foto : Humas Kejari Depok
Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.


Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

6 hari lalu

Pemilik kambing, Sauang menunjukkan kandang 17 ekor kambing yang dipotong di tempat di Sawangan, Depok, Rabu, 1 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

Pemilik heran karena tidak mendengar pencurian kambing itu terjadi, padahal dia dan warga lain nongkrong usai nobar timnas U-23 hingga pukul 02.00.


Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

6 hari lalu

Tersangka perampasan ponsel Yusuf Arifin dibawa ke Satreskrim Polres Metro Depok, Selasa, 1 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.