TEMPO.CO, Bekasi - Kebakaran terjadi di sebuah rumah di Kampung Kebun Kopi RT 2 RW 7, Desa Karang Asih, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Ahad sore, 29 Januari 2017. Akibatnya, seorang penghuni rumah, Binti Nurbadriyah, 34 tahun tewas terpanggang setelah terjebak di dalam rumahnya yang dilalap api.
Juru bicara Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, Komisaris Kunto Bagus, menjelaskan, kebakaran diketahui setelah pemilik rumah, Ruly Gunawan, 44 tahun, yang tengah menjaga warung mendengar suara ledakan dari dalam rumah. "Dia segera mengecek ke dalam," kata Kunto, Ahad, 29 Januari.
Sampai di dalam, rupanya ruangan sudah penuh dengan asap disertai api. Ruly segera menyelamatkan anaknya, Roro Cyntia Gunawa, 6 tahun, dengan membawanya keluar. "Anaknya menderita luka bakar di tubuh," kata Kunto.
Setelah menyelamatkan anaknya, Ruly meminta bantuan kepada warga setempat. Usai berteriak, Ruly segera masuk kembali menyelamatkan istrinya yang berada di dapur. Sayangnya, upaya Ruly gagal karena kobaran api besar menghalaunya. "Korban ditemukan meninggal dunia (karena) mengalami luka bakar," ujar Kunto.
Menurut dia, petugas pemadam kebakaran menemukan korban terbaring di dapur. Akibat lukanya yang cukup parah, korban nyaris tak dapat dikenali. Petugas akhirnya membawa jenazah korban ke rumah sakit untuk autopsi. "Korban luka bakar masih dirawat di RSUD," kata Kunto.
Kunto mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara, api yang menghanguskan rumah korban diduga berasal dari tabung gas yang meledak di dapur. Ledakan itu lalu membakar seluruh bagian dapur dan menjalar ke bagian lain rumah. "Untuk penyebab pasti, masih diselidiki," ujar Kunto.
ADI WARSONO
