Aksi yang terbilang nekat itu dilakukan Bambang dengan alasan ia telah geram oleh ulah anggota geng motor. Apalagi mereka melukai orang yang tidak bersalah secara serampangan. “Masyarakat sudah dibuat resah dan takut karena keberadaan mereka,” ujarnya.
Kepala Tim Jaguar Polresta Depok Inspektur Satu Winam Agus mengatakan tiga anggota gangster yang ditangkap adalah MYP, 16 tahun, FA (17), dan FI (15). Sedangkan senjata tajam berupa arit dibawa MYP.
MYP mengaku membawa senjata tajam untuk membalas dendam karena ada temannya yang dibacok. “Justru saya ikut mengejar gangster itu,” ujarnya.
MYP berdalih dia bukan anggota gangster. Ia bersama teman-temannya hanya menjadi anggota komunitas untuk menonton acara musik reggae. MYP mengaku tergabung dalam komunitas Bacot Kenangan Radensaleh (BKR).
Menurut dia, ada gerombolan yang menyerang rekannya di Ruko Jasper di Margonda. “Justru saya mau samperin teman saya yang dibacok,” ujarnya. “Tapi justru saya yang dikejar.” Ketiga remaja ingusan tersebut hanya menunduk di ruang penyidikan. Mereka baru menyesali ulahnya ketika telah berurusan dengan polisi.
IMAM HAMDI