TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya berencana melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Stadion Gelora Bung Karno untuk penyelenggaraan konser Bon Jovi, Jumat, 11 September 2015.
Kepala Subdirektorat Pendidikan dan Rekayasa Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Ipung Purnomo mengatakan kendaraan dari Jalan Gatot Soebroto yang ingin menuju lokasi konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno akan dialihkan melalui depan Gedung Manggala Wanabakti, kemudian melewati belakang gedung DPR, serta melalui Jalan Gerbang Pemuda.
"Jaraknya memang kami perpanjang agar arus kendaraannya bisa mengalir," tutur Ipung, Kamis, 11 September 2015.
Masyarakat yang ingin menyaksikan konser Bon Jovi, kata Ipung, bisa masuk Gelora Bung Karno melalui pintu masuk I, V, dan VII. Sedangkan masyarakat yang sedang berada di Gelora Bung Karno bisa keluar melalui pintu VIII.
Untuk pulang, Ipung melanjutkan, penggemar Bon Jovi bisa menggunakan pintu I, V, VII, dan VIII. "Untuk pulang, kami membuka banyak pintu karena sudah malam, sehingga tak akan menimbulkan kemacetan," katanya. Ipung menambahkan, rekayasa lalu lintas ini bersifat situasional.
Band yang digawangi Jon Bon Jovi (vokal), David Bryan (keyboard), dan Tico Torres (keyboard) ini telah tiba di Jakarta pada Kamis pagi, 10 September. Kimberley Fraser selaku Managing Director Live Nation Indonesia merahasiakan lokasi hotel tempat Bon Jovi menginap. Fraser berujar, sore ini, band pelantun lagu Livin' on a Prayer itu akan menjalani sesi latihan terakhir.
GANGSAR PARIKESIT