TEMPO.CO, Jakarta - Agung Anugrah, 22 tahun, warga yang tinggal di perumahan Aneka Elok, Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, menjadi salah satu saksi dalam kasus penemuan mayat seorang ibu dan anaknya. Menurut Agung, tepat pada saat kejadian, dirinya melihat sosok misterius masuk dan keluar dari rumah korban.
“Seorang wanita dengan helm dan sepeda motor masuk ke dalam rumah. Dia membuka pintu pagar seperti biasa. Namun dia keluar rumah dengan tergesa-gesa,” ujar Agung, Jumat, 9 Oktober 2015.
Baca juga:
DPRD Anggarkan Rp 1,6 M buat Laptop, Ahok: Enggak Lucu Kalau...
Kabut Asap, Netizen Galang Dana Rp 100 Juta Via KitaBisa.com
Awalnya Agung tidak manaruh curiga karena wanita yang tidak terlihat wajahnya tersebut masuk ke rumah dengan gerak-gerik seperti sudah terbiasa. Agung mengira itu adalah anak kedua korban yang duduk di bangku SMA. Waktu kedatangan wanita tersebut, menurut Agung, adalah sekitar pukul 14.15.
Lima belas menit kemudian, setelah wanita itu keluar rumah, datanglah seorang pria misterius. “Dia memakai jaket hitam, helm hitam, dan masker. Pria itu masuk ke rumah korban sekitar pukul 14.30,” kata Agung yang baru saja kembali setelah dirinya diperiksa sebagai saksi di Polsek Cakung pada dini hari tadi.
Selanjutnya, pria dan wanita misterius itu masuk tanpa mengetuk pintu.