Tanggul Jebol di Kali Bekasi Diperbaiki Rp 14 Miliar

Senin, 17 Desember 2018 05:35 WIB

Tanggul Kali Cileungsi di tepi Jalan Cipendawa, Kota Bekasi, amblas, Rabu, 7 Februari 2018. Tempo/Adi Warsono

TEMPO.CO, Bekasi – Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane mengalokasikan dana Rp 14 miliar untuk revitalisasi tebing dan tanggul Kali Bekasi di Jalan Cipendawa, Rawalumbu, Kota Bekasi.

Baca: Rawan Banjir, Tanggul Jebol di Bekasi Diperbaiki Secara Darurat

Tanggul sepanjang 50 meter lebih di sana rusak parah sejak dua tahun lalu.

"Pengerjaan mulai tahun depan setelah proses lelang proyek selama 45 hari," kata Kepala BBWSCC, Bambang Hidayah pada Ahad, 16 Desember 2018.

Menurut dia, pemerintah pusat tak segera melakukan perbaikan tanggul dan tebing di Cipendawa karena menunggu pemerintah Kota Bekasi menghapus aset tersebut. Tanggul jebol itu sebelumnya dibangun oleh pemerintah daerah.

"Kami tak bisa intervensi kalau barang itu bukan milik kami," ujar Bambang.

Tanggul dan tebing Kali Bekasi di Cipendawa rusak parah sejak Februari 2017. Tanggul jebol karena terkena hantaman arus dari Sungai Cileungsi ketika ada kiriman air dari Bogor.

Ambrolnya tanggul yang tak kunjung diperbaiki membuat badan jalan Cipendawa turut terkikis. Akibatnya, satu jalur di jalan tersebut tak bisa dilalui.

Padahal, jalur tersebut kini menjadi jalur padat kendaraan setelah Jalan Raya Jatiasih dilebarkan. Jalur itu pula kini dipakai akses truk sampah DKI Jakarta menuju ke TPST Bantargebang. Bambang mengatakan, usai revitalisasi tanggul dan tebing, maka proses perawatan ke depan akan menjadi tanggung jawab lembaganya.

Advertising
Advertising

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi, Arief Maulana membenarkan, pemerintah daerah telah menghapus aset yang dibangun beberapa tahun yang lalu menggunakan anggaran daerah. "Dulu kami membangun karena desakan dari masyarakat," kata Arief.

Sayangnya, ketika tanggul rusak parah, pemerintah daerah tak sanggup melakukan perbaikan. Sebab, membutuhkan dana yang cukup besar. Karena itu, pemerintah daerah melimpahkan proses perbaikan itu kepada BBWSCC di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. "Makanya sekarang kami lepaskan statusnya, dikembalikan ke pusat," ujar dia.

Baca: Hujan Deras di Bekasi, Tanggul Jatikramat Jebol dan Memicu Banjir

Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan, jalan Cipendawa merupakan akses penghubung wilayah Bantargebang menuju ke Jakarta via tol Jatiasih. Akses tersebut kini semakin ramai menyusul dilebarkannya Jalan Cipendawa dan Jalan Jatiasih serta adanya duplikasi jembatan. "Sekarang statusnya menjadi jalan primer, bukan sekunder lagi," ujar dia.

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

1 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

2 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

2 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Koper Hitam Berisi Mayat Ditemukan di Semak Belukar Cikarang Bekasi

2 hari lalu

Koper Hitam Berisi Mayat Ditemukan di Semak Belukar Cikarang Bekasi

Koper berwarna hitam berisi mayat ditemukan warga di semak-semak pinggir Jalan Inspeksi Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi

Baca Selengkapnya

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

3 hari lalu

Begini Sosok TikToker Asal Bekasi Galih Loss yang Ditangkap Kasus Penistaan Agama

Di mata tetangga, Galih Loss disebut jarang bercengkerama dengan warga sekitar.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

3 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Usai jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama, Galih Loss Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

4 hari lalu

Usai jadi Tersangka Dugaan Penodaan Agama, Galih Loss Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya resmi menetapkan Galih Noval Aji Prakoso alias Galih Loss sebagai tersangka dugaan penyebaran kebencian di TikTok.

Baca Selengkapnya

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

4 hari lalu

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Seorang residivis begal asal Bekasi berinisial MF, 18 tahun kembali ditangkap polisi usai melakukan aksi yang sama di 2 tempat berbeda.

Baca Selengkapnya

Kawal Putusan BRIN, Ratusan Warga Muncul Akan Kembali Aksi Besok

5 hari lalu

Kawal Putusan BRIN, Ratusan Warga Muncul Akan Kembali Aksi Besok

Besok, ratusan warga Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan akan kembali menggeruduk kantor BRIN untuk meminta hasil mediasi.

Baca Selengkapnya