Korban Begal hingga Jari Putus Direkrut Kapolri Jadi Casis Bintara Polri, Satrio: Saya Ingin Memberantas Kejahatan

Minggu, 19 Mei 2024 12:12 WIB

Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Dirreskrimum Polda Metro Jaya) menggelar konferensi pers tentang pengungkapan tindak pidana pembegalan seorang calon siswa (casis) Polri berinisial SMR di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis, 16 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan penghargaan untuk Satrio Mukhti, calon siswa (casis) Bintara Polri yang menjadi korban begal hingga jari tangannya putus di Kebun Jeruk, Jakarta Barat. Kapolri merekrut Satrio yang berusia 18 tahun itu untuk ikut pendidikan Bintara Polri melalui jalur khusus disabilitas.

Mendapat penghargaan itu, Satrio mengaku bersyukur dan menyampaikan terima kasih kepada Kapolri. Dia menyebut menjadi anggota Polri merupakan cita-citanya.

“Sangat banyak-banyak terima kasih kepada bapak yang telah mewujudkan mimpi saya, cita-cita saya yang akan menjadi bagian anggota Polri,” ujar Satrio sambil menangis, Jumat, 17 Mei 2024, seperti dikutip dalam keterangan tertulis.

Dalam keterangan tertulis itu dijelaskan, Satrio Mukhti dibegal di Jalan Arjuna, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Satrio sempat berduel melawan pelaku bersenjata golok.

Satrio menyebut menjadi anggota Polri melalui kuota khusus disabilitas ini adalah hadiah terbaik di tengah dirinya yang sedang berupaya menguatkan diri. Dia mengaku peristiwa pembegalan itu sempat membuatnya merasa terpukul.

Advertising
Advertising

“Semoga Bapak Kapolri mendapat balasan dari Allah SWT pada semua kebaikan-kebaikan bapak. Semoga Bapak dilindungi oleh Allah SWT di mana pun bapak berada dan bertugas,” kata Satrio.

Menurut Satrio, dia akan berteguh dan menegakkan keadilan sekaligus memberantas semua kejagatan, tidak terkecuali pelaku begal. Dia berharap, tidak ada korban lain seperti dirinya.

“Saya ingin tetap merakyat seperti masyarakat, seperti ilmu padi tetap merendah, memberantas semua kejahatan, seperti begal-begal dan sebagainya, karena saya tidak mau ada masyarakat yang terkena seperti saya, apalagi ada salah satu Casis juga yang terhalang mimpinya karena tidak semua orang bisa sekuat saya, makanya saya harus bisa melindungi orang-orang seperti saya nanti,” kata Satrio.

Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia Irjen Dedi Prasetyo mengatakan institusinya merasa bangga dengan Satrio. Dia menyebut Kapolri juga prihatin dengan peristiwa itu.

“Bapak Kapolri prihatin dengan kejadian yang dialami casis tersebut. Namun Bapak Kapolri pun bangga, casis tersebut memiliki keberanian melawan komplotan begal, dan casis tersebut tetap semangat ingin mengikuti rekrutmen. Satrio diterima sebagai anggota Polri,” kata Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia Irjen Dedi Prasetyo dalam keterangan tertulis, Jumat, 17 Mei 2024, seperti dikutip dalam keterangan tertulis.

Pilihan Editor: Top 3 Hukum: Detik-detik Ledakan Smelter PT KFI di Kutai Kartanegara, Ayah Pacar Vina Buka Suara soal Pembunuhan 8 Tahun Lalu

Berita terkait

Pengendara Tunjukkan Pistol di Jalanan, Apa Saja Pasal yang Menjerat Kepemilikan Senjata Api?

47 menit lalu

Pengendara Tunjukkan Pistol di Jalanan, Apa Saja Pasal yang Menjerat Kepemilikan Senjata Api?

Bunyi pasal mana yang menjerat seseorang untuk kepemilikan senjata api?

Baca Selengkapnya

Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

2 jam lalu

Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

Perbincangan ihwal sosok inisial T yang disebut-sebut sebagai dalang bisnis judi online di Indonesia tiba-tiba hilang sejak awal Agustus lalu.

Baca Selengkapnya

Komnas Minta KPU Sediakan Kebutuhan Pemilih Disabilitas di Pilgub Jakarta

3 jam lalu

Komnas Minta KPU Sediakan Kebutuhan Pemilih Disabilitas di Pilgub Jakarta

Komisioner Komnas Disabilitas, Kikin Tarigan, menjelaskan berbagai jenis disabilitas, mulai dari disabilitas hingga disabilitas sensorik.

Baca Selengkapnya

Komnas Sebut Tanpa Dijanjikan Ridwan Kamil, Hak Disabilitas Sudah Diatur Undang-Undang

4 jam lalu

Komnas Sebut Tanpa Dijanjikan Ridwan Kamil, Hak Disabilitas Sudah Diatur Undang-Undang

Komnas menyebut janji Ridwan Kamil soal disabilitas seharusnya bukan merupakan upaya belas kasih melainkan kewajiban negara yang harus dipenuhi.

Baca Selengkapnya

Kejagung dan Polri Masih Telusuri Bentuk Penyalahgunaan Dana PON 2024

20 jam lalu

Kejagung dan Polri Masih Telusuri Bentuk Penyalahgunaan Dana PON 2024

Polri dan Kejaksaan Agung masih menelusuri bentuk penyelewengan anggaran PON 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya

Jaga Independensi KPK, Eks Penyidik Minta Capim yang Nantinya Terpilih Mundur dari Instansi Asal

1 hari lalu

Jaga Independensi KPK, Eks Penyidik Minta Capim yang Nantinya Terpilih Mundur dari Instansi Asal

Yudi Purnomo Harahap mengomentari komposisi calon pimpinan (Capim) KPK yang didominasi oleh aparat penegak hukum.

Baca Selengkapnya

Tim Putra Rugby Aceh Raih Emas PON 2024, Empat Atlet Anggota Polda Aceh

2 hari lalu

Tim Putra Rugby Aceh Raih Emas PON 2024, Empat Atlet Anggota Polda Aceh

Empat atlet yang berperan dalam kemenangan tim putra Aceh cabor Rugby X di ajang PON 2024 merupakan personel Podla Aceh.

Baca Selengkapnya

Pernah Terjadi Ledakan Bom BEJ 24 Tahun Lalu, IHSG Langsung Goyang

2 hari lalu

Pernah Terjadi Ledakan Bom BEJ 24 Tahun Lalu, IHSG Langsung Goyang

Teror bom terjadi di Gedung Bursa Efek Jakarta (BEJ). Simak kilas balik peristiwa bom BEJ 24 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

KLHK Terbitkan Aturan Pelindung Aktivis Lingkungan, ICEL: Tinggal Polri yang Belum Punya

2 hari lalu

KLHK Terbitkan Aturan Pelindung Aktivis Lingkungan, ICEL: Tinggal Polri yang Belum Punya

ICEL menilai Permen LHK Nomor 1 Tahun 2024 harus diselaraskan dengan beleid sejenis yang sudah ada. Mereka menunggu komitmen sejenis dari Polri

Baca Selengkapnya

Permintaan Jokowi kepada Menteri dan Pejabat TNI-Polri Sebelum Pensiun

2 hari lalu

Permintaan Jokowi kepada Menteri dan Pejabat TNI-Polri Sebelum Pensiun

Presiden Jokowi meminta anggota kabinetnya membuat aturan yang mendukung program Prabowo.

Baca Selengkapnya